BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani kembali menyoroti isu naturalisasi dalam sepak bola Indonesia. Kali ini, vokalis Dewa 19 tersebut mengomentari pernyataan pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic, yang menyinggung penggunaan pemain naturalisasi di Timnas Indonesia menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam unggahan di media sosial, Ahmad Dhani membagikan tangkapan layar berita terkait pernyataan Talajic, yang mempertanyakan kebijakan naturalisasi PSSI.
Meskipun tidak menjelaskan maksud unggahannya secara gamblang, Ahmad Dhani hanya menuliskan, seolah memberi isyarat tentang masa depan sepak bola nasional.
“Lihat 20 tahun lagi,” tulis Ahmad Dhani dalam akun instagramnya pada Rabu (19/3/2025).
Kontroversi Naturalisasi
Sebagai anggota Komisi X DPR RI yang membidangi olahraga, Ahmad Dhani sebelumnya telah menuai kritik terkait pandangannya soal naturalisasi pemain sepak bola. Dalam rapat kerja antara DPR, Kemenpora, dan PSSI, ia memberikan beberapa pernyataan yang dianggap kontroversial.
Ahmad Dhani menyarankan agar pemerintah lebih selektif dalam melakukan naturalisasi dengan mempertimbangkan asal negara calon pemain.
Pernyataannya tidak berhenti di situ. Ia juga mengusulkan agar naturalisasi diberikan kepada pemain berusia 40 tahun dengan tujuan menikah dengan perempuan Indonesia.
Dhani berpendapat bahwa dengan demikian, anak-anak dari pernikahan tersebut diharapkan memiliki bakat sepak bola yang lebih baik.
“Naturalisasi pemain bola yang hebat, lalu kita jodohkan dengan perempuan Indonesia. Nah, anaknya itu yang kita harapkan menjadi pemain bola yang bagus juga,” ujar Ahmad Dhani dalam rapat tersebut.
Lebih lanjut, Dhani juga menyinggung aspek agama dalam proses naturalisasi. Ia menyebut bahwa jika pemain yang dinaturalisasi beragama Islam, mereka bisa menikah dengan lebih dari satu perempuan Indonesia untuk
“memperbanyak keturunan berbakat di dunia sepak bola,” sambungnya.
BACA JUGA:
Ahmad Dhani Tegaskan Bayar Royalti Lagu ‘Gua Transfer Langsung’
Ahmad Dhani Sindir Agnez Mo, ‘Tanpa Sepotong Roti Setiap Lebaran’
Reaksi Publik dan Kecaman dari Berbagai Pihak
Pernyataan Ahmad Dhani ini langsung menuai reaksi keras dari berbagai kalangan, termasuk aktivis perempuan dan pemerhati olahraga. Sekjen Koalisi Perempuan Indonesia, Mike Verawati, mengecam pernyataan Dhani yang dinilai diskriminatif dan seksis.
Ia bahkan berencana melaporkan musisi tersebut ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.
Selain itu, Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) juga turut angkat suara. Mereka menilai bahwa pernyataan Ahmad Dhani bertentangan dengan prinsip kesetaraan gender dan nilai-nilai kebangsaan yang tercermin dalam 4 Pilar Kebangsaan.
Di media sosial, netizen juga melontarkan kritik tajam terhadap pandangan Dhani. Banyak yang menilai bahwa sebagai seorang anggota DPR, ia seharusnya lebih bijak dalam memberikan pernyataan, terutama dalam forum resmi seperti rapat kerja bersama kementerian dan federasi olahraga.
Naturalisasi Timnas Indonesia
Kebijakan naturalisasi memang menjadi topik yang terus diperdebatkan dalam dunia sepak bola Indonesia. Beberapa pihak menganggapnya sebagai langkah strategis untuk meningkatkan daya saing tim nasional di kancah internasional.
Namun, tidak sedikit yang mengkritik pendekatan ini, dengan alasan bahwa seharusnya pembinaan pemain muda lokal menjadi prioritas utama.
Dalam beberapa tahun terakhir, PSSI telah merekrut sejumlah pemain keturunan Indonesia yang memiliki pengalaman di liga luar negeri. Mereka diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan Timnas dan membantu mencapai target besar, termasuk lolos ke Piala Dunia.
(Hafidah Rismayanti/Usk)