TANGERANG,TM.ID: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meraih penghargaan smart government dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) di Nusantara Hall, ICE BSD City Tangerang Selatan, Kamis 7 Desember 2023.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung dari Menkominfo Budi Arie Setiadi untuk Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, diwakili oleh Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana.
Yayan mengatakan, penghargaan itu merupakan kolaborasi pentahelix diantara pemerintah, masyarakat, akademisi, media, perusahaan, dan stakeholder terkait.
BACA JUGA: Program Kang Empos Pemkot Bandung Jadi Prioritas Atasi Sampah Organik
“Alhamdulillah atas bimbingan Pak Pj Wali Kota dan Pak Sekda serta kerja sama semua stakeholder, tahun ini kita mendapatkan penghargaan smart government dan smart society terbaik di Indonesia,” ujar Yayan, Jumat (8/12/2023)
Yayan juga menyebut, penghargaan dari Kemenkominfo adalah bentuk apresiasi dari upaya Pemkot Bandung yang telah melaksanakan tata kelola Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terintergrasi di Kota Bandung.
Ia menilai, dengan smart governance tersebut dapat membuat layanan Pemkot Bandung lebih transparan.
Pemkot Bandung juga terus berupaya meningkatkan literasi digital dan keterampilan masyarakat dengan sejumlah program.
“Mudah-mudahan penghargaan ini menjadi pemacu kami dalam menjalankan roda pemerintahan yang efektif dan efisien untuk memberikan pelayanan sempurna bagi masyarakat,” ujarnya.
Di sisi lain, Menkominfo Budi Arie mengatakan, adanya teknologi seperti kecerdasan artifisial, internet of think, big data analytic, dan cloud computing berpeluang menjadi aksebilitas produktivitas efisiensi kerja, serta kualitas hidup yang lebih baik.
Dengan demikian, perubahan digitalisasi melalui pengembangan teknologi dan Smart City pada dasarnya menawarkan berbagai potensi atau peluang secara umum melalui integrasi internet of think.
“Dalam konsep pembangunan kewilayahan, teknologi-teknologi tersebut dapat dimanfaatkan untuk menopang inisiatif Smart City. Sebab, Smart City dapat meningkatkan efisiensi biaya, waktu, dan peningkatan produktivitas,” katanya.
Ia menilai, tren pengembangan Smart City sudah berlangsung secara sigifikan pada tahun 2023. Hal itu percis seperti upaya Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo, yakni Program Gerakan Kota Cerdas, Smart City dan Provinsi Cerdas atau Smart Province 2023.
Seiras seperti dikatakan Plt Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan (LAIP)Kemekominfo RI, Aris Kurniawan, yang menurutnya kegiatan Forum Smart City Nasional sangat penting dalam proses kolaborasi dan proses fasilitasi yang cepat.
Selain memberikan asistensi, Kemenkominfo RI juga berharap potensi yang ada di daerah dapat dikembangkan lebih baik lagi.
“Kegiatan Forum Smart City kali ini, kita harapkan menjadi salah satu ajang berbagi inspirasi, saling berbagi semangat untuk tetap berkolaborasi mendorong peningkatan investasi, serta penguatan ekonomi Indonesia sesuai dengan dimensi yang ada di Smart City,” kata Aris.
(Saepul/Usk)