Gempa M 6,6 di Tuban Terasa Kencang di Cianjur, Warga Berhamburan

gempa tuban
(web)

Bagikan

CIANJUR,TM.ID : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat sedang melakukan pendataan terkait gempa bumi magnitudo 6,6 yang terjadi di wilayah Tuban, Jawa Timur.

Gempa yang terjadi cukup kencang dan dirasakan oleh warga di Cianjur Kota hingga wilayah selatan. Sehingga, warga yang menunggu waktu berbuka berhamburan keluar rumah.

“Pusat gempa diketahui berada di wilayah Tuban, Jawa Timur, dengan kekuatan magnitudo 6.6 dengan titik di koordinat 6,29 LS dan 111,92 BT atau 68 km barat laut Tuban, namun getarannya cukup kencang dirasakan warga di seluruh wilayah Cianjur,” kata Kepala BPBD Cianjur, Dindin Jumat (14/4/2023).

Warga sempat bertahan di luar rumah hingga adzan magrib berkumandang karena takut terjadi gempa susulan, namun setelah berbuka warga diseluruh wilayah kembali ke dalam rumah terlebih setelah mengetahui pusat gempa bukan di Cianjur.

“Sampai saat ini petugas masih melakukan pendataan terkait kerusakan yang disebabkan gempa Tuban. Laporan sementara tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang berarti di sejumlah wilayah,” katanya.

BACA JUGA: Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Boyolali Tewaskan 6 Orang

Meski pusat gempa terletak di wilayah Tuban, Jawa Timur, warga di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, merasakan gempa yang cukup kencang.

Kelompok pencinta Vespa yang sedang menggelar bakti sosial berbagi takjil pun sempat meminta pengguna jalan untuk berhenti karena beberapa pengendara sepeda motor terjatuh karena panik.

“Kami baru akan membagikan takjil di Jalan Desa Nagrak, merasakan guncangan yang cukup kencang, beberapa pengendara sepeda motor sempat terjatuh karena panik. Sehingga kami meminta pengguna jalan untuk berhenti untuk menghindari hal tidak diinginkan,” kata pencinta Vespa Cianjur, Saepul.

Hingga saat ini, petugas masih melakukan pendataan terkait kerusakan yang disebabkan oleh gempa di Tuban, namun laporan sementara tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang berarti di sejumlah wilayah. Meski terjadi gempa, kegiatan sosial tetap dilanjutkan oleh puluhan pencinta Vespa karena sudah mengetahui pusat gempa bukan di wilayah Cianjur.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pretasan kripto
Pasar Kripto Rugi Rp8,3 Triliun Gegera Peretasan
Pendapat tentang bullying
Ini Pendapat Kak Seto Tentang Bullying, Potensi Non-Akdemik yang Tidak Tersalurkan?
JNE
JNE Terima Penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta
Dennis Lim
Pernah Punya Bisnis Kasino, Ini Profil dan Biodata Ustaz Dennis Lim
NIK sebagai NPWP
Peluncuran Layanan Perpajakan Berbasis NIK sebagai NPWP, NPWP 16 Digit, dan NITKU
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
data polri kena hack
Data Polri Kena Hack, Beredar di Dark Web!
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Asia Junior Championship 2024
Korban Tanah Longsor Blitar
Pencarian 6 Jam, 2 Korban Tanah Longsor Blitar Ditemukan Tewas
Spanyol Semifinal EURO 2024
Hancurkan Georgia 4-1, Spanyol Bertemu Jerman di Perempat Final EURO 2024