BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Elena Rybakina tak dapat menyembunyikan kegembiraannya setelah berhasil mengalahkan petenis peringkat 1 dunia, Aryna Sabalenka, di fase grup WTA Finals 2024 yang berlangsung di Riyadh.
Kemenangan tersebut menjadi sorotan, mengingat laga itu merupakan pertemuan ulang final Australian Open 2023, di mana Sabalenka keluar sebagai pemenang.
Namun kali ini, giliran Rybakina yang mengukir kemenangan dramatis dengan tiga set.
Walaupun kemenangan tersebut sangat berarti bagi Rybakina, ia mengakui bahwa hasil tersebut tidak mengubah nasibnya di WTA Finals.
BACA JUGA: Aryna Sabalenka Kunci Posisi Nomor Satu Dunia
Dengan catatan 0-2 sebelum pertandingan terakhir di Grup Ungu, ia sudah kehilangan peluang untuk melangkah ke semifinal. Meski demikian, Rybakina tetap merayakan kemenangan tersebut sebagai penutup musim yang positif.
“Itu pertandingan yang sengit. Saya merasa benar-benar gembira bisa menang. Sangat menyenangkan bisa menyelesaikan musim ini setidaknya dengan satu kemenangan lagi melawan petenis peringkat 1 dunia. Ia juga memiliki semua peluang untuk menang. Semoga beruntung baginya,” ujar Rybakina usai pertandingan.
“Setiap pertandingan yang saya lakoni di sini terasa sedikit lebih baik. Tidak mudah setelah jeda yang cukup panjang. Kali ini saya servis dengan benar-benar baik. Dari kedua sisi, kami melakukan kesalahan, kadang-kadang itu keberuntungan bagi saya. Saya pikir itu kemenangan yang positif bagi saya. Saya benar-benar menikmati atmosfernya. Sekali lagi, terima kasih atas dukungannya,” lanjutnya.
Namun, meski WTA Finals menjadi turnamen terakhirnya di musim 2024, Rybakina sudah menatap musim depan dengan ambisi besar.
Musim ini tidaklah mudah baginya, karena berbagai masalah kesehatan, termasuk cedera dan alergi, menghambat langkahnya di paruh kedua tahun.
WTA Finals sendiri merupakan turnamen pertamanya sejak US Open. Namun, Rybakina merasa optimis bisa memulai musim 2025 dengan kondisi yang lebih baik.
Petenis berusia 25 tahun ini menyatakan bahwa musim depan, ia akan lebih fokus pada kesehatan dan pelatihan yang optimal bersama pelatih barunya, Goran Ivanisevic.
Rybakina juga mengungkapkan ambisinya yang besar untuk mencapai puncak dunia pada tahun depan.
“Target saya adalah memenangkan Grand Slam, pastinya, dan target utama adalah menjadi petenis peringkat 1 dunia suatu hari nanti. Jadi, mudah-mudahan musim depan,” ujar Rybakina.
(Budis)