BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Selebritis Raffi Ahmad resmi dilantik sebagai Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden dalam pelantikan Utusan Khusus Presiden, Selasa (22/10/2024).
Dalam pelantikan tersebut, nama Raffi disebut dengan gelar Doktor Honoris Causa, yang sempat menuai kontroversi sebelumnya.
Ketika ditanya wartawan terkait gelar doktor kehormatannya yang tidak diakui Kemendikbud, Raffi Ahmad memilih untuk tidak banyak berkomentar.
“Ya mungkin nanti itu mungkin ditanyakan saja pada pihak di sebelah sana,” jawab Raffi singkat.
Ia lebih memilih untuk fokus pada tugas barunya sebagai Staf Khusus Presiden.
“Saya siap menjalan tugas dari Presiden Prabowo Subianto,” tegasnya.
Raffi Ahmad hanya menjelaskan bahwa ia akan mendiskusikan tugasnya lebih lanjut dengan Presiden Prabowo Subianto.
Wartawan: Mas soal gelar Doktor Honoris Causa yang tidak diakui Kemendikbud
Raffi Ahmad: Ya ditanyakan kepada pihak sebelah sana
😂🤣🤭 pic.twitter.com/kFs0NoOHSo— Cak Khum (@CakKhum) October 22, 2024
Cuplikan video Raffi yang diunggah di akun X @CakKhum ini sontak mengundang berbagai respons dari Neteizen.
Tak sedikit netizen yang menyamakan gaya ngeles Raffi dengan Presiden ke-7 Joko Widodo.
““yo ndak tahu kok nanya saya.” same vibes,” tulis akun @blacvorest.
“udah kayak STY ditanya ttg Baggot,” tulis @sjfarezki.
“Mulai ketularan keluarganya Mulyono nih,” tulis @Adennybroos.
“Jawabannya gaya Anak Mulyono,” tulis akun @Cecepsubrata4.
“The next Mulyono,” tulis @mzzamani.
“Jawaban template ilmu Mulyono,” tulis @normelpeople
BACA JUGA : Raffi Ahmad Gelagapan Ditanya Gelar Doktor HC Saat Pelantikan Utusan Khusus Presiden
Kontroversi gelar Doktor Honoris Causa yang diterima Raffi sebelumnya memang menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak pihak yang mempertanyakan kredibilitas dan proses pemberian gelar tersebut.
Pelantikan Raffi Ahmad sebagai Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden, serta penggunaan gelar Doktor Honoris Causa dalam pelantikan, kembali memicu perdebatan di kalangan publik.
(Hafidah Rismayanti/Budis)