7 Tahun Dipenjara, Jessica Wongso Mengajar Bahasa Inggris di Lapas

Penulis: distopia

Jessica Wongso
Hari ulang tahun Jessica Wongso pada tanggal 9 Oktober. (Twitter @aiduzqui)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Kasus Kopi Sianida yang melibatkan Jessica Wongso dan Mirna Salihin pada tahun 2016 silam, kembali menjadi perbincangan publik setelah Netflix merilis film dokumenter berjudul ‘Ice Cold: Murderer, Coffee, and Jessica Wongso’.

Diketahui, dalam kasus ini Jessica Wongso diputuskan bersalah oleh pengadilan dan divonis dengan hukuman selama 20 tahun penjara atas pembunuhan sahabatnya sendiri yakni Mirna.

Sampai saat ini, Jessica sudah menjalani masa hukuman selama tujuh tahun di Lapas Kelas IIA Pondok Bambu.

Lama tidak terdengar kabarnya, kuasa hukum Jessica Wongso, Otto Hasibuan membeberkan kabar terbaru dari kliennya tersebut melalui sesi wawancara dengan Deddy Corbuzier di kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Otto menyebut, kondisi kliennya tersbut baik-baik saja dan dalam kondisi yang sehat.

BACA JUGA: Ayah Mirna, Edi Darmawan Sebut Netflix Jahat dan Penipu

“Sudah 7 tahun berjalan, saya sering menjenguk dia di penjara, sangat sehat,” ujar Otto Hasibuan dikutip VOI dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Minggu (8/10/2023).

Bukan hanya itu, Otto bahkan menceritakan bila kliennya itu cukup aktif berkegiatan selama di dalam lapas. Jessica ternyata membantu para tahanan yang lain dalam berbahasa inggris, selain itu ia juga menjadi seorang desainer untuk keperluan di dalam lapas.

“Dia pintar, di di sana memberikan pengajaran bahasa Inggris kepada narapidana di penjara. Dia menjadi desainer di sana, kalau ada keperluan apa dia yang desain,” kata Otto.

Sementara itu, Ayah mendiang Mirna yakni Edi Darmawan mengaku ditipu oleh Netflix termasuk sutradara film dokumenter tersebut yaitu Rob Sixsmith. Bahkan, ia mengingatkan masyarakat Indonesia agar tidak percaya dengan film itu.

“Pertama, saya mau jelaskan soal yang kelihatan mungkin saya arogan, saya salah. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan benar-benar saya izin untuk memberikan penjelasan yang jelas supaya netizen dan warga Indonesia tidak terkecoh oleh Netflix,” kata Edi Darmawan kepada Karni Ilyas dalam video terbarunya.

Bahkan, Edi menyebut, dirinya adalah korban penipuan dari Netflix karena wawancara dalam dokumenter itu yang membuatnya dipandang negatif.

“Gini, saya ketipu sama Netflix. Syuting sutradaranya namanya Rob Sixsmith. Saya enggak dapat apa-apa dari dia, cuma dia minta tolong untuk saya jawab tapi kenyataannya apa? Yang dia tayangkan itu enggak sesuai dengan kenyataan yang ada,” lanjut Edi.

“Jangan lah dengerin Netflix, itu penipu. Jahat dia. Mending kita dibayar, udah enggak dibayar, gratis, menjelek-jelekin polisi. Jahat kan. Negara kita lagi mau ada Pemilu, pak Jokowi pusing lah nanti,” katanya.

(Dist)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kimberly Ryder
Kimberly Ryder Diisukan Dekat dengan Baim Wong, Video Lama Bareng Paula Jadi Sortan
Kurangi Sampah Plastik Iduladha, DLH Kota Bandung Siapkan TPST dan Dorong Wadah Ramah Lingkungan
Kurangi Sampah Plastik Iduladha, DLH Kota Bandung Siapkan TPST dan Dorong Wadah Ramah Lingkungan
Pola asuh kenakalan remaja
Orang Tua Harus Melek Zaman, Pola Asuh Salah Picu Kenakalan Anak
toyota fortuner hybrid
Toyota Fortuner Hybrid Meluncur, Bawa Tajuk 'Neo Drive 48V'
bsu 2025-2
BSU 2025 Kapan Cair? Simak Cara Cek Penerimanya!
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar

2

Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas

3

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
Masa Depan Beckham Putra di Persib Akhirnya Terjawab 
Masa Depan Beckham Putra di Persib Akhirnya Terjawab 
pemakzulan gibran
Pemakzulan Gibran Menguak! Pimpinan DPR Terima Surat Purnawirawan TNI
Farhan Ingatkan Warga Potong Hewan Kurban di RPH Agar Sesuai Syariat
Farhan Ingatkan Warga Potong Hewan Kurban di RPH Agar Sesuai Syariat
Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas
Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.