3 dari 4 Napi Melarikan Diri Ditangkap, Satu Tewas Ditembak

narapidana ditangkap
(web)

Bagikan

PALANGKARAYA,TM.ID : Tiga dari empat narapidana yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), berhasil ditangkap tim gabungan dari Polda Kalteng, Polresta Palangka Raya dan Polres Kotawaringin Timur, satu di antaranya tewas ditembak karena melakukan perlawanan terhadap petugas.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalteng Kombes Pol Faisal F Napitupulu mengatakan ketiga narapidana yang ditangkap anggota kepolisian dari tim gabungan tersebut yakni Panca Reno Rama Kencana Adi Wardana, Jihat Aji Nurmako dan Prihartono.

“Untuk narapidana atas nama Prihartono pada saat penangkapan kami berikan tindakan tegas dan terukur (tembak) karena yang bersangkutan sempat melakukan perlawanan dan membahayakan nyawa anggota yang bertugas di lapangan,” katanya pada jumpa pers di Palangkaraya, Selasa (8/3/2023) malam,

Dia menjelaskan tertangkapnya para narapidana yang memiliki kasus berat itu berawal dari tertangkapnya Jihat Aji Nurmako pada hari ini di kawasan kebun kelapa sawit milik PT. Agro Sampit pada pukul 09.00 WIB.

Kemudian dua narapidana lainnya atas nama Panca Reno dan Prihartono diamankan di lokasi yang berbeda, namun masih satu kawasan PT. Agro Sampit hanya jam yang berbeda . Namun naas saat hendak diamankan Prihartono berusaha menghujamkan senjata tajam yang dibawanya itu ke arah tubuh petugas.

Alhasil, tim gabungan yang berada di lokasi kejadian menembak bagian tubuhnya, hingga mengakibatkan yang bersangkutan nyawanya tidak bisa tertolong.

“Usai ditangkap, jenazah Prihartono dan dua rekannya langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum dan pengobatan karena Jihat Aji Nurmako dan Panca Reno juga dilakukan penembakan di bagian kaki karena berupaya melarikan diri,” ucapnya.

BACA JUGA : Panjat Tembok, Empat Napi Melarikan Diri dari Lapas Palangka Raya

Selain mengamankan para narapidana yang melarikan diri, petugas kepolisian juga menyita dua senjata badik dan dua unit sepeda motor hasil curian. Sedangkan satu narapidana atas nama Abdurahman yang terlibat kasus pelecehan seksual kini masih dalam pengejaran petugas kepolisian.

Sebab saat mereka  melarikan diri dari Lapas Kelas IIA Palangka Raya, Abdurahman memisahkan diri dari Prihartono dan kawan-kawan.

“Saya minta saudara Abdurrahman yang masih DPO (daftar pencarian orang) agar segera menyerahkan diri, kalau tidak kami akan melakukan pengejaran dan tidak segan-segan memberikan tindakan tegas dan terukur apabila ditangkap petugas,” ujar Faisal.

Berdasarkan pantauan di lapangan, jenazah Prihartono kini berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan visum. Sedangkan dua napi lainnya kini diamankan Rumah Tahanan Mapolda Kalteng untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait hal tersebut.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Film Netflix
5 Rekomendasi Film Netflix, Kamu Pasti Penasaran!
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.