3 Ayat Terakhir Surat Al Baqarah untuk Ruqyah Syar’iyah Anti Sihir

Penulis: Aak

Ilustrasi sihir (Pinterest) surat al baqarah ayat terkahir
Ilustrasi sihir (Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Tiga ayat terakhir Al Quran surat Al Baqarah, yaitu ayat 284 sampai 286, merupakan bagian dari ayat ruqyah syar’iyah untuk orang yang terdampak sihir.

Dalam Islam ada metode pengobatan ruqyah syar’iyah, yakni teknik terapi penyembuhan penyakit dengan cara membacakan ayat-ayat Al Quran serta doa yang mutabaroh terhadap pasien.

Pengobatan ruqyah sesuai dengan ketentuan-ketentuan Al Quran dan As-Sunnah sebagaimana Rasulullah Saw mencontohkan.

Ruqyah Syar’iyah

Adapun sihir adalah sistem konseptual yang merupakan kemampuan manusia untuk mengendalikan alam termasuk manusia, melalui mistik, paranormal, atau supranatural.

Dalam banyak kebudayaan, sihir berada di bawah tekanan dan bertentangan dengan ilmu pengetahuan dan agama. Islam menghukumi sihir sebagai perbuatan haram yang tak bisa ditoleransi.

Artikel ini akan mengulas tentang surat Al Baqarah ayat 284-286 sebagai bagian penting dari ayat ruqyah syar’iyah. Teropong Media ID merujuk pada skripsi dari Puput Intan Sari, mahasiswi Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Program Studi Al Quran dan Tafsir.

Adapun judul skripsi tersebut “Praktik Pengobatan Qur’ani (Ruqyah Syar’iyah) Ustadz Muhammad Faizar Hidayatullah di Sokaraja Banyumas”.

Disebutkan, Al Quran dijadikan sebagai assyifa atau penyembuh untuk segala penyakit fisik maupun non fisik, merupakan bagian dari respon masyarakat.

Hasil penelitian tersebut menerangkan bahwa praktik terapi pengobatan Qurani atau ruqyah Syar’iyah Ustadz Muhammad Faizar Hidayatullah, yang merujuk pada Al Quran dan Hadist.

“Surat yang dipakai adalah Al-Fatihah, Al-Falaq, An-Naas, Al-Baqoroh kemudian ditambah dengan ayat-ayat tertentu sesuai keluhan pasien,” demikian tulis Puput Intan Sari.

Khusunya untuk pengobatan pasien korban sihir, secara lengkap ada beberapa ayat dari beberapa surat dalam Al Quran yang biasa digunakan, yakni:

1. Surat Al Fatihah

2. Al Baqarah ayat 102-103

3. Al Baqarah ayat 255-257

4. Al Baqarah ayat 284-286

5. Al A’Raaf ayat 117-122

6. Surat Taha ayat 69

7. Al Forqon ayat 23

8. Kemudian surat Al Ikhlas, Al Falaq, dan An-Naas.

BACA JUGA: Hukuman Bagi Orang yang Berzina Menurut Surat An-Nur Ayat 2

Berikut tiga ayat terkahir surat Al Baqarah (ayat 284-286), tulisan Arab, latin, dan terjemahannya:

لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ وَاِنْ تُبْدُوْا مَا فِيْٓ اَنْفُسِكُمْ اَوْ تُخْفُوْهُ يُحَاسِبْكُمْ بِهِ اللّٰهُۗ فَيَغْفِرُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ وَيُعَذِّبُ مَنْ يَّشَاۤءُۗ وَاللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ۝٢٨٤

Latin: lillâhi mâ fis-samâwâti wa mâ fil-ardl, wa in tubdû mâ fî anfusikum au tukhfûhu yuḫâsibkum bihillâh, fa yaghfiru limay yasyâ’u wa yu‘adzdzibu may yasyâ’, wallâhu ‘alâ kulli syai’ing qadîr.

Artinya: Milik Allahlah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Jika kamu menyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah memperhitungkannya bagimu. Dia mengampuni siapa saja yang Dia kehendaki dan mengazab siapa pun yang Dia kehendaki. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

اٰمَنَ الرَّسُوْلُ بِمَآ اُنْزِلَ اِلَيْهِ مِنْ رَّبِّهٖ وَالْمُؤْمِنُوْنَۗ كُلٌّ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖۗ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ اَحَدٍ مِّنْ رُّسُلِهٖۗ وَقَالُوْا سَمِعْنَا وَاَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَاِلَيْكَ الْمَصِيْرُ ۝٢

Latin: âmanar-rasûlu bimâ unzila ilaihi mir rabbihî wal-mu’minûn, kullun âmana billâhi wa malâ’ikatihî wa kutubihî wa rusulih, lâ nufarriqu baina aḫadim mir rusulih, wa qâlû sami‘nâ wa atha‘nâ ghufrânaka rabbanâ wa ilaikal-mashîr

Artinya: Rasul (Muhammad) beriman pada apa (Al-Qur’an) yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang mukmin. Masing-masing beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata,) “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Mereka juga berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami, wahai Tuhan kami. Hanya kepada-Mu tempat (kami) kembali.”

لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا وُسْعَهَاۗ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَاۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَࣖ ۝٢

Latin: lâ yukallifullâhu nafsan illâ wus‘ahâ, lahâ mâ kasabat wa ‘alaihâ maktasabat, rabbanâ lâ tu’âkhidznâ in nasînâ au akhtha’nâ, rabbanâ wa lâ taḫmil ‘alainâ ishrang kamâ ḫamaltahû ‘alalladzîna ming qablinâ, rabbanâ wa lâ tuḫammilnâ mâ lâ thâqata lanâ bih, wa‘fu ‘annâ, waghfir lanâ, war-ḫamnâ, anta maulânâ fanshurnâ ‘alal-qaumil-kâfirîn

Artinya: Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Baginya ada sesuatu (pahala) dari (kebajikan) yang diusahakannya dan terhadapnya ada (pula) sesuatu (siksa) atas (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa,) “Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami salah. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami. Maka, tolonglah kami dalam menghadapi kaum kafir.”

Demikian tiga ayat terkahir surat Al Baqarah (ayat 284-286), tulisan Arab, latin, dan terjemahannya. 

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Perumahan ilegal bekasi
Sebuah Komplek Perumahan di Bekasi Diduga Ilegal, DPMPTSP: Tak Miliki Izin PBG Permukiman!
spmb jabar 2025-8
Jaga Transparansi SPMB, Pemkot Bandung Teken Fakta Integritas
penganiayaan art
Viral! Penganiayaan ART di Batam, Polisi Ungkap Perilaku Kelewat Kejam
pemakzulan gibran
Surat Pemkazulan Gibran Tak Dibacakan di DPR, Puan: Masih di Tata Usaha
sengketa pulau jatim-1
Kemendagri Soal Sengketa Pulau: Pulau Trenggalek-Tulungagung Masuk Jatim
Berita Lainnya

1

SPMB 2025 Resmi Dibuka, SMPN 2 Bandung Siap Terima 374 Siswa dengan Mekanisme Tes Online

2

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

3

Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini

4

Christin Bersama Ratusan Kader Bekasi Peringati Bulan Bung Karno

5

Video Polri Pahlawan Masa Kini Dirujak Warganet, Dianggap Tak Sesuai Realita
Headline
BSU CAIR-1
BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
rupiah melemah, emas melonjak harga emas antam
Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Gunung Ibu erupsi
Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini
Oklahoma City Thunder
Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.