BANDUNG BARAT,TM.ID: Sebanyak 178 hektar sawah di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami kekeringan imbas kemarau panjang El Nino. Hal itu menyebabkan para petani tak bisa menanam padi lantaran kekurangan sumber air dan tanah sawah yang sulit diolah.
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) mencatat, ratusan hektar sawah yang dilanda kekeringan itu tersebar di 13 desa dari 4 kecamatan. Yakni Desa Batujajar Timur, Cangkorah, Galanggang, Pangauban, dan Selacau di Kecamatan Batujajar.
Desa Mukapayung, Cililin, Buniharja, dan Batu Layang di Kecamatan Cililin. Desa Cihampelas, Citapen, dan Mekarmukti di Kecamatan Cihampelas. Serta Desa Cikadu di Kecamatan Sindangkerta.
Menanggapi hal itu, Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, berencana untuk membuat embung raksasa serta sistem pengairan guna menanggulangi kekeringan ratusan lahan sawah tersebut.
“Tiap kemarau datang KBB memang selalu terdampak. Maka untuk antisipasi kita ingin punya Infrastruktur penampungan air besar yang dilengkapi sistem irigasi. Supaya sawah tetap jalan meski kemarau,” kata Hengky Kurniawan, Selasa (15/8/2023).
BACA JUGA: Bupati KBB Kukuhkan Deden Robby Jadi Direktur BUMD PT PMgS
Ia mengatakan, tahun ini pihaknya akan lebih dulu melakukan kajian untuk menentukan lokasi paling cocok untuk pembangunan infrastrukturnya. Selain itu, kajian tersebut diperlukan untuk memetakan sumber air abadi yang bisa diakses.
“Kami lakukan kajian dulu untuk proyek strategis pembuatan penampungan air berukuran besar. Setelah kajian dilakukan baru kita petakan di mana lokasi yang strategis untuk pembangunan embung. Mungkin di wilayah selatan Bandung Barat karena di daerah sana yang banyak laporan kekeringan sawah,” kata dia melansir Ayobandung.
Hengky mengklaim selain komoditas sayur di wilayah Lembang dan Gununghalu, komoditas padi juga banyak dihasilkan dari lahan-lahan pertanian produktif yang bisa memenuhi kebutuhan pangan Bandung Barat. Maka dengan adanya sistem pengairan mencukupi KBB bisa swasembada pangan.
“Pertanian adalah aset Bandung Barat yang dimiliki hingga saat ini. Sebisa mungkin ini harus dijaga jangan sampai hilang,” kata Hengky.
Saat ini, Pemkab Bandung Barat saat ini sedang menggenjot beberapa infrastruktur irigasi persawahan agar pengairan di lahan-lahan kekeringan bisa teratasi.
“Tahun ini ada beberapa infrastruktur irigasi yang di perbaiki. Tapi jangka panjangnya kita upayakan ada satu bendungan yang bisa mengairi beberapa hektare lahan,” katanya.
(Dist)