1.155 Gempa Mengguncang Jabar Selama 2023, 7 di Antaranya Kategori Merusak

Penulis: usamah

1.155 Gempa Mengguncang Jabar
Stasiun Geofisika Bandung mencatat 1155 kali gempabumi telah mengguncang wilayah Jawa Barat selama 2023 (Instagram @bmkgbandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: BMKG, Stasiun Geofisika Bandung mencatat 1155 kali gempabumi telah mengguncang wilayah Jawa Barat dan sekitarnya selama periode tahun 2023.

Dari peta distribusi episenter gempabumi periode Tahun 2023, terlihat 540 kejadian gempabumi terjadi di laut dan Sebagian besar tersebar di selatan Pulau Jawa, sebagai akibat dari aktivitas sesar aktif dasar laut dan Sebagian lagi diakibatkan oleh adanya subduksi pertemuan lempeng tektonik Indo-Australia dan Eurasia.

“Sedangkan 525 gempabumi terjadi di darat dengan kedalaman dangkal sebagai aktivitas sesar lokal dan 90 gempabumi lainnya terjadi juga di darat namun diakibatkan adanya aktivitas dalam lempeng tektonik Indo-Australia” tulis BMKG.

Lebih lanjut BMKG menjelaskan, kejadian gempabumi terjadi dengan kedalaman yang bervariasi pada rentang 1 hingga 632 km dengan rincian 1026 kejadian gempabumi dangkal (<60 km), 126 kejadian gempabumi menengah (60-300 Km) dan 3 kejadian gempabumi dalam (>300 Km). Sedangkan untuk magnitudo gempabumi terbesar yang tercatat adalah 6.6 dan Magnitudo terkecil yang tercatat adalah 1.0.

 

“Sepanjang periode Tahun 2023 terdapat 107 (seratus tujuh) kali gempabumi yang dirasakan yang diantaranya terdapat 7 (tujuh) gempabumi merusak” ungkap BMKG yang teropong media kutip dari Instagram @bmkgbandung, Senin (1/1/2024).

BACA JUGA: Gempa Sumedang Akibatkan Terowongan Ganda Tol Cisumdawu Retak

Berikut kejadian gempabumi merusak yang terjadi di wilayah jawa barat dalam periode tahun 2023:

1. Gempabumi Kab. Bandung, 28 Januari 2023 dengan magnitudo 4,0 dan kedalaman 5 Km.
2. Gempabumi Kab. Garut, 1 Februari 2023 dengan magnitudo 4,3 dan kedalaman 3 Km.
3. Gempabumi Kab. Sukabumi, 28 Februari 2023 dengan magnitudo 4,0 dan kedalaman 3 Km.
4. Gempabumi Kab. Sukabumi, 8 Desember 2023 dengan magnitudo 4,0 dan kedalaman 5 Km.
5. Gempabumi Kab. Sukabumi, 14 Desember 2023 dengan magnitudo 4,6 dan kedalaman 5 Km.
6. Gempabumi Kab. Sumedang, 31 Desember 2023 dengan magnitudo 4,1 dan kedalaman 7 Km.
7. Gempabumi Kab. Sumedang, 31 Desember 2023 dengan magnitudo 4,8 dan kedalaman 5 Km.

Sepanjang tahun 2023 terlihat ada 3 zona yang sangat aktif gempa di Jawa Barat, yaitu Zona aktivitas gempa swarm di Kec. Pamijahan, Leuwiliang dan Nanggung Kab. Bogor, Zona Cianjur (Sesar Cugenang), dan Zona Sesar Garut Selatan (Garsela) yang memicu gempa di Kab. Garut-Kab Bandung.

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
poco f7 5g
POCO F7 5G Rilis di Indonesia, Flagship Killer?
Jumbo
Jumbo Gelar Konser Bertajuk “Keajaiban Musik dan Cerita Kita” di Hari Kemerdekaan
Euis Ida Wartiah Bimtek DPRD Jabar
Hadiri Bimtek Golkar Seluruh Jabar, Euis Ida Wartiah: Banyak Manfaat yang Didapatkan
Fetty Anggrainidini
Dorong Legislator Berkualitas, Fetty Anggrainidini Hadiri Bimtek Fraksi Golkar DPRD se-Jawa Barat
Revitalisasi Tambak Indramayu
2.875 Hektare Tambak Indramayu Siap Direvitalisasi, Petani Sumringah
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.