Yusril Ihza Mahendra Pilih Jalani Persidangan Tilang Daripada Bayar Calo, Ternyata Dikira Sopir Taksi

Penulis: hafidah

Yusril Ihza Mahendra
Yusril Ihza Mahendra (Instagram @yusrilihzamhd)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Sebagai akademisi, advokat, serta politisi, tentu nama Yusril Ihza Mahendra memiliki harta kekayaan yang tidak sedikit jumlahnya.

Namun, Yusril tetap patuh terhadap hukum dan memilih untuk menghadapi persidangan setelah tertilang, meskipun saat itu ia mendapat tawaran untuk membayar biaya calo agar SIM-nya langsung ia dapatkan kembali.

Cerita ini Yusril sampaikan yang akun TikTok @trinity_90s unggah ulang, di mana peristiwa tersebut terjadi pada tahun 1991 saat ia sudah bekerja sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

“Saya ditilang di Jalan Pemuda, di Rawamangun,” ungkap Yusril.

Meskipun patuh dan menyerahkan surat-suratnya, Yusril merasa tidak terima karena merasa tidak melanggar lalu lintas dengan melewati garis marka putus-putus.

BACA JUGA : Kediaman Yusril Ihza Mahendra Disorot, Ditaksir Bayaran Hingga Rp100 Miliar Sebagai Advokat?

Akhirnya, Yusril harus mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, padahal tempat tinggalnya di Ciputat, Kabupaten Tangerang.

Saat menunggu persidangan, Yusril mendapat tawaran dari calo untuk membayar Rp50 ribu agar SIM-nya langsung Yusril dapatkan kembali.

Namun, Yusril tetap bersikeras untuk mengikuti sidang tilang tersebut. Bahkan, saat menunggu, Yusril sempat bersantai di warung bersama beberapa peserta sidang lainnya. Saat itu, ia bahkan sempat dikira sopir taksi oleh salah satu peserta.

“Di sebelah saya ada orang sambil ngopi, dia nanya, ‘Bos, ente narik di mana?’ Saya bilang di Senayan, jadi saya dikira sopir taksi. Saya ketawa aja,” kata Yusril.

Setelah menunggu dari pukul 09.00 WIB, akhirnya persidangan pukul 14.00 WIB. Namun, persidangan harus tertunda ke pekan berikutnya karena Yusril enggan mengakui kesalahan sehingga harus memanggil polisi yang bersangkutan.

 

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
rumah subsidi 18 meter persegi
Pemerintah Usahakan Cicilan Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Rp 600 Ribu per Bulan
dana pilkada Pemprov Jabar - utang BPJS Kesehatan
Ternyata Utang BPJS Rp300 M Pemprov Jabar Gegara Pilkada Serentak, Ini Penjelasannya
Pendaftaran BPJS
Cek Fakta: Pendaftaran Online BPJS Gratis 2025
dominasi Netflix
Menteri Meutya Sorot Dominasi Netflix Cs di Indonesia, Industri Penyiaran Lokal Terancam?
ai pekerja perempuan
Studi Terbaru PBB: AI Bakal Geser Pekerja Perempuan
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar

4

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

5

Menunggu di Lorong Kota
Headline
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1
batu bara china di indonesia
Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.