Yuk Cari Fakta Tentang Fase Bulan Purnama!

Cari fakta tentang bulan
Terdapat fakta tentang fase-fase bulan purnama yang sering di cari kebenarannya. (pexels)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Bulan purnama tidak terjadi dengan begitu saja, melainkan melalui beberapa fase. Simak fakta tentang bulan purnama sebagaimana akan diulas dalam artikel ini.

Bulan, merupakan satu-satunya satelit alami yang mengitari Bumi. Dalam mengelilingi bumi, terdapat juga fakta tentang fase-fase bulan purnama yang sering di cari kebenarannya.

Fakta menariknya, ialah bulan merupakan benda langit yang tidak memiliki cahaya. Cahaya yang sering kita lihat pada bulan merupakan bantuan dari cahaya matahari.

Ukuran dan Jarak Bulan

Bumi dan bulan terpisah oleh jarak yang mengejutkan, yaitu sekitar 384.403 km, sekitar 30 kali diameter Bumi.

Dengan diameter sekitar 3.474 km, bulan lebih kecil dari seperempat diameter Bumi.

Volume bulan hanya 2% dari volume Bumi, dan tarikan gravitasinya di permukaan hanya sekitar 17% dari gravitasi Bumi.

Periode Orbit dan Fase-fase Bulan

Bulan melingkari Bumi dalam waktu sekitar 27,3 hari, disebut sebagai periode orbit.

Variasi periodik dalam sistem Bumi-Bulan-Matahari menciptakan fase-fase bulan yang berulang setiap 29,5 hari, yang disebut periode sinodik.

Fase-fase Bulan

Cari fakta tentang bulan
Fase-fase bulan. (pexels)

Waxing Crescent (Sabit Muda)

Fase pertama ini dimulai ketika bulan baru muncul, tampak seperti sepotong lilin kecil.
Seiring waktu, cahaya bulan membentuk sabit yang melengkung ke kiri.

Proses ini memakan waktu satu minggu, banyak yang menyebutnya sebagai kuartal pertama.

Waxing Gibbous

Pada fase ini, bulan mengembangkan cahaya purnama dari fase setengah bulan.

Proses ini berlangsung selama satu minggu, dikenal sebagai kuartal kedua.

Waning Gibbous

Fase ini menunjukkan penurunan dari purnama ke setengah bulan pada kuartal ketiga.

Cahaya bulan yang bersinar terletak di sisi kanan.

BACA JUGA: Cari Fakta Tentang Bulan, Ini Rencana Ambisius NASA

Waning Crescent

Fase terakhir menunjukkan pudarnya cahaya bulan menuju bulan sabit pada kuartal keempat.
Cahayanya berada di sebelah kanan dan perlahan menghilang.

Cari fakta tentang bulan sebanyak-banyaknya untuk menambah pengetahuan serta wawasan seputar angkasa. Dan dengan ini, kekaguman kita terhadap alam semesta akan semakin bertambah.

 

(Vini/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Ajak Kiano Bermain di Playground
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka Desak KPPU Rilis Data Impor Gula 10 Tahun Terakhir
Metode belajar matematika anak paud
Seperti Apa Metode Belajar Matematika untuk Anak PAUD?
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat