JAKARTA,TM.ID: YouTube mengambil langkah besar dalam dunia konten online dengan memperkenalkan lima alat AI generatif baru. Ini adalah langkah yang menarik perhatian, terutama ketika platform media sosial seperti TikTok berusaha untuk membatasi penyebaran konten buatan AI.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang alat-alat canggih ini dan bagaimana mereka dapat memengaruhi pembuatan konten di platform YouTube.
1. YouTube Create
YouTube juga merespons persaingan dari platform seperti TikTok dengan merilis aplikasi pengeditan video baru, “YouTube Create.” Aplikasi ini akan tersedia di Google Play Store untuk pengguna Android dan akan dirilis untuk iOS pada tahun 2024.
Aplikasi ini tidak hanya untuk video pendek di YouTube Shorts, tetapi juga cocok untuk video berdurasi panjang. Dengan YouTube Create, para pembuat konten dapat dengan mudah membersihkan latar belakang bising dalam video mereka, menambahkan teks, dan bahkan menemukan lagu bebas royalti untuk melengkapi video mereka.
Fitur menarik yang ditawarkan oleh aplikasi ini adalah “Find Beats,” yang secara otomatis menandai poin “menarik” dalam lagu untuk membantu pembuat konten mengedit video mereka dengan tepat sesuai dengan musik yang mereka pilih.
2. Dream Screen
Salah satu alat terbaru yang akan hadir pada tahun 2024 adalah “Dream Screen.” Alat ini memungkinkan para pembuat konten untuk dengan mudah menemukan latar belakang visual untuk video mereka hanya dengan mengetikkan ide mereka. Ini adalah terobosan yang signifikan dalam pembuatan konten, yang akan menghemat waktu dan usaha bagi para kreator.
Namun, perlu diingat bahwa visual yang dihasilkan oleh Dream Screen masih terlihat seperti buatan AI. Meski demikian, kemampuannya untuk menciptakan latar belakang dengan cepat adalah langkah positif dalam perkembangan AI dalam industri ini.
3. AI Insight
YouTube tidak hanya membantu para pembuat konten dalam aspek produksi, tetapi juga dalam perencanaan. Dengan fitur AI Insight, para pembuat konten akan menerima saran ide video berdasarkan sejarah penonton mereka. Ini adalah langkah positif dalam memastikan bahwa konten yang dihasilkan selalu relevan dengan audiens mereka.
4. Menemukan Musik dengan AI
Bagi para YouTuber yang mengandalkan musik dalam konten mereka, YouTube juga memperkenalkan alat AI yang akan membantu mereka menemukan lagu yang sempurna. Mulai tahun depan, para pembuat konten dapat mencari musik di YouTube Studio dengan mendeskripsikan video mereka atau mencari berdasarkan jenis musik, artis, atau genre.
Alat AI ini akan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan preferensi, membantu para pembuat konten menemukan lagu yang cocok untuk setiap video mereka.
5. Sulih Suara yang Efisien
Salah satu alat baru yang akan hadir di YouTube adalah fitur sulih suara yang dihasilkan oleh AI dengan dukungan Aloud. Fitur ini memungkinkan para pembuat konten untuk secara otomatis menerjemahkan video mereka ke berbagai bahasa dengan hanya satu klik.
Pilihan bahasa kemudian dapat disesuaikan dalam pengaturan video, sehingga pemirsa dapat dengan mudah menemukan versi terjemahan yang sesuai. Penting dicatat bahwa fitur sulih suara AI ini tidak akan mengubah video atau menggantikan suara pembuat konten, menjaga integritas konten asli.
BACA JUGA: Sambut Era Kecerdasan Buatan, Pekerja Indonesia Paling Optimistis
Meningkatkan Produktivitas dan Respons Positif
Survei menunjukkan bahwa sebagian besar pembuat konten sudah menggunakan AI untuk menghasilkan latar belakang video dan foto. Ini tidak hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga memberikan hasil yang lebih baik.
Dalam survei tersebut, 71% pembuat konten melaporkan bahwa pengikut mereka memberikan respons positif terhadap konten buatan AI. Hanya 10% yang memberikan reaksi negatif. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan AI dalam pembuatan konten dapat membantu para kreator untuk tetap relevan dan menarik perhatian audiens mereka.
YouTube telah mengambil langkah yang signifikan dengan memperkenalkan alat-alat AI generatif baru ini. Dengan Dream Screen, YouTube Create, pencarian musik AI, AI Insight, dan fitur sulih suara AI, platform ini tidak hanya memfasilitasi pembuatan konten yang lebih mudah, tetapi juga memungkinkan para pembuat konten untuk meningkatkan kualitas dan relevansi konten mereka.
Menggunakan teknologi AI dalam pembuatan konten bukan hanya tentang produktivitas, tetapi juga tentang memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pemirsa. Dengan inovasi-inovasi ini, YouTube terus berada di garis depan dalam dunia konten digital, membuka peluang besar untuk para pembuat konten.
(Budis)