PARIGI MOUTONG, TM.ID: Puskesmas Lambunu 2, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi tengah meminta maaf terkait video viral soal 3 pegawai tenaga kesehatan (Nakes) yang terekam membedakan pelayanan pada pasien BPJS.
Dalam video yang diunggah di Tiktok oleh akun @rintobelike2, secara resmi Puskesmas Lambunu 2, minta maaf kepada sejumlah instansi termasuk Kementerian Kesehatan dan BPJS.
BACA JUGA: Kondisi Terkini David Ozora, Hampir Pulih Total?
“Kami staf puskesmas Lambunu 2 memohon maaf sebesar-besarnya kepada Kementerian Kesehatan RI, BPJS Kesehatan seluruh Indonesia, Persatuan Perawat Nasional seluruh Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, Ikatan Dokter Indonesia, dan teman sejawat tenaga kesehatan seluruh Indonesia, khusususnya Dinas Kesehatan dan BPJS Kesehatan Parigi Moutong dan masyarakat Indonesia yang dirugikan dengan video kami,” ungkapnya.
“Yang sebenarnya pelayanan Puskesmas Lambunu 2 tidak membeda-bedakan pasien umum dan pasien BPJS. Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas video kami,” sambung dalam unggahan video itu.
Diberitakan sebelumnya, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan tiga nakes membuat konten yang memperlihatkan perbedaan pelayanan pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan umum.
Pada unggahan video tersebut, memuat tiga nakes asyik tidur-tiduran dan main ponsel saat pasien BPJS masuk. Sementara, saat pasien umum datang, ketiganya tampak berjoget dengan gembira.
BACA JUGA: Warna-Warni Pameran “Tepi Kapuas” di Pontianak
(Saepu/Dist)