Usai Terima Aspirasi Semua Ketua DPD, Partai Demokrat Merapat ke PDIP?

Penulis: Masnur

Partai Demokrat memberikan sinyal terkait dengan arah politik mereka dalam memberikan dukungan di Pemilu 2024 usai pertemua Ketua DPD seluruh Indonesia. (Foto: Instagram)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Kabar Partai Demokrat usai rapat selama lima jam dengan ketua  DPD seluruh Indonesia, tampaknya berencana untuk memulai komunikasi dengan PDI Perjuangan.

Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendengarkan semua aspirasi dari Ketua DPD Demokrat yang hadir dalam rapat tersebut.

“Sebentar lagi ini (komunikasi PDIP) kan kita baru ini mendengarkan pendapat dari ketua-ketua DPD. Nanti kalau sudah itu, baru mulai komunikasi dengan semuanya,” begitu kata Sekjen Demokrat, Teuku Riefky Harsya, di DPP Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).

Riefky mengungkapkan, kalau DPP Demokrat akan mengambil langkah soal arah dukungan di Pemilu 2024 setelah rapat dengan para Ketua DPD Demokrat.

BACA JUGA: 9 DPC Demokrat Jabar Inginkan Poros Baru, Cuma Satu yang Dukung Ganjar

Dari hasil rapat itu, maka selanjutnya akan dibawa ke Majelis Tinggi Partai untuk diputuskan.

“Iya salah satunya itu (aspirasi Ketua DPD) jadi pertimbangan Majelis Tinggi Partai, karena kita mau mendengarkan juga dari struktur partai seperti apa di daerah,” jelas Riefky.

Riefky menyampaikan, kalau partai sangat terbuka untuk berkoalisi dengan parpol manapun, karena pihak dari Ganjar dan Prabowo memberikan respon yang positif.

“Tanggapan positif dari baik pihak pak Prabowo dan Bu Mega, tentu kita hormati dan tentu ya prosesnya yang harus di jalani nanti,” jelas Riefky.

Arah dukungan dari Partai Demokrat tampak sudah mengerucut ke dua poros koalisi, usai menggelar rapat dengan Ketua DPD seluruh Indonesia.

“Tapi memang mengerucut, intinya begitu saja,” jelas Juru Bicara Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.

BACA JUGA: Demokrat Jabar Gelar Pelatihan Saksi TPS, Hadapi Pemilu 2024

Secara tegas dia mengatakan, dalam rapat itu Partai Demokrat tidak akan kembali mendukung Anies Baswedan dalam PIlpres. Namun pihaknya tidak menyebut secara detail maksud dua poros koalisi.

Hanya saja sejauh ini dua poros koalisi itu yakni Koalisi Indonesia Maju yang menjadi kubu Prabowo Subianto dan poros koalisi yang mendukung Ganjar Pranowo.

“Mengerucutnya adalah tidak CLBK. Kedua di antara dua, sementara ini adalah mengerucut pada dua,” ungkapnya.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
MotoGP Thailand 2024
Drama MotoGP Aragon, Dua Saudara Berebut Tahta
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Pengemis di Sunan Gunung Jati
Pengemis di Makam Sunan Gunung Jati Marak, DPRD Cirebon Minta Penanganan Lintas Sektor
Giveaway
Nurmad Kena Report Gegara Giveaway Rp 800 Juta, Natizen: 'Crab Mentality'
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

4

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

5

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU
Headline
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Indonesia vs China
Timnas Indonesia Gilas China 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.