Update Kasus Bullying Binus School, 17 Saksi Diperiksa

Penulis: Saepul

bullying
Ilustrasi (iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Polisi telah memeriksa memeriksa sebanyak 17 saksi dalam kasus perundungan (bullying) di sekolah Binus School, Tangerang Selatan.

Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Wendi Afrianto menyampaikan, dari 17 orang yang diperiksa, diantaranya 11 orang yang sudah diperiksa lebih dulu oleh pihaknya.

“Untuk total yang diperiksa, kemarin 11 (saksi diperiksa),” kata Wendi melansir PMJ News, Rabu (28/02/2024).

BACA JUGA: Kasus Binus School Serpong, Polisi Harus Cermati Kasus Bullying dan Ragging

Wendi melanjutkan, tiga orang saksi akan diperiksa hari ini. Polisi juga telah memeriksa satu orang dari pihak Binus School dan korban, serta orang tua.

“Kemudian ditambah 3, berarti 14. Kemudian ditambah saksi dari pihak sekolah juga. Kemudian ditambah dari saksi korban dan orang tuanya,” ungkap Wendi.

Lebih lanjut, kata Wendi, penyidik memeriksa guru. Pemeriksaan tersebut telah dilakukan pada Senin (26/02).

“Untuk yang hadir tentunya perwakilan pihak sekolah, guru,” tutur Wendi.

Diberitakan sebelumnya, Polres Tangerang Selatan memeriksa delapan saksi terkait dugaan kasus perundungan (bullying) yang melibatkan siswa Binus School Serpong. Pemeriksaan dilakukan secara bertahap.

Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Wendi Afrianto mengatakan, sejumlah saksi yang diperiksa diantaranya orang tua terduga pelaku serta perwakilan Bapas dan Dinas Sosial.

“Untuk hari ini tim penyidik dari unit PPA Polres Tangsel, telah memeriksa kurang lebih delapan orang saksi didampingi oleh orangtua, PH, ada perwakilan dari bapas dan perwakilan dari pekerja sosial Dinsos,” ungkap Wendi Afrianto kepada awak media, Kamis (22/2/02024).

“Delapan orang tersebut semuanya masih saksi,” sambungnya.

Menurut Wendi, pemeriksaan dilakukan dari pagi. Sampai Kamis malam, pemeriksaan masih berlangsung secara bergantian.

“Dimulai dari pagi tadi, sampai malam ini masih berlangsung. Untuk teknik pemeriksaan bertahap, bergantian,” ujar Wendi.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Al Hamra Hehanussa
Resmi Gabung Persib, Begini Kata Al Hamra Hehanussa
Plastik ramah lingkungan
Unpad Kembangkan Plastik Ramah Lingkungan dari Singkong dan Kulit Udang
Cimindi Diminta Gabung ke Cimahi? Farhan: Sah Saja, Asal Sesuai Aturan
Cimindi Diminta Gabung ke Cimahi? Farhan: Sah Saja, Asal Sesuai Aturan
Bocah ditemukan meninggal
Bocah 4 Tahun di Kota Tangerang Ditemukan Meninggal di Saluran Drainase
Christin Novalia Simanjuntak
Peringati Bulan Bung Karno, Christin Gelar Potong Tumpeng di Cijengkol
Berita Lainnya

1

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

2

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

3

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

4

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

5

PLN Majalaya Kota Gelar Program Pemasaran Keliling di Kecamatan Paseh, Jangkau 51 Pelanggan Baru
Headline
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
marc_marquez-SvUt_large
Dominasi Ducati di Mugello, Marc Marquez Kian Tak Terbendung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.