Uji Tabrak Suzuki Swift Terbaru di ANCAP Buruk, Beda dengan Versi Eropa!

Penulis: Saepul

uji tabrak suzuki swift ancap
(Youtube/ANCAP)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Suzuki Swift generasi terbaru yang meluncur di India Mei lalu, juga turut rilis di beberapa negara, termasuk Australia.

Namun, hatchback andalan Suzuki tersebut, mendapatkan kenyataan yang tidak bisa terbantah, setelah mengikuti uji tabrak di Australia.

Pasalnya, Suzuki Swift generasi terbaru ini mendapatkan nilai buruk  dalam uji keselamatan Australasian New Car Assessment Program (ANCAP).

Hasil Uji Tabrak Suzuki dalam ANCAP 2024

Memuat Drive, Suzuki Swift terbaru hanya mendapatkan peringkat keselamatan satu bintang dari ANCAP. Hasil ini, berbanding jauh dengan hasil uji tabrak Swift di Eropa, yang meraih peringkat bintang tiga dari Euro NCAP.

Bukan tanpa sebab, perbedaan ini akibat perbedaan protokol pengujian dan spesifikasi kendaraan dalam proses uji.

BACA JUGA: Chery Tiggo 8 Pro Max Mobil Kokoh Bintang 5 ANCAP, ini Fitur Keselamatannya

Dari laporan ANCAP, hasil pengujian ini berdasar pada protokol pengujian terbaru yang lebih menekankan pada seberapa baik mobil melindungi penumpangnya saat terjadi kecelakaan, daripada seberapa baik teknologi untuk menghindari benturan dapat mencegah kecelakaan.

CEO ANCAP, Carla Hoorweg menjelaskan, kendaraan urban tersebut tersebar di Australia dan Selandia Baru menunjukkan performa yang berbeda ketimbang dengan versi  Eropa.

“Daripada dengan peringkat bintang tiga yang diraih oleh kendaraan Swift yang dijual di Eropa, kendaraan yang dijual di Australia dan Selandia Baru memiliki performa yang berbeda saat uji tabrak,” ungkapnya.

Hasil uji menunjukkan, Suzuki Swift generasi keempat ini memiliki penilaian buruk dalam beberapa kategori. Pada kategori perlindungan penumpang dewasa (Adult Occupant Protection), mobil ini hanya meraih nilai 47 persen, sedangkan untuk perlindungan anak (Child Occupant Protection) mendapatkan nilai 59 persen.

Swift gagal memenuhi standar minimal untuk memperoleh dua bintang dalam kategori perlindungan penumpang dewasa, yang membutuhkan nilai setidaknya 50 persen.

Dalam kategori perlindungan pengguna jalan rentan (Vulnerable Road User), Swift mendapat nilai 76 persen. Sementara dalam kategori Safety Assist, mobil ini memperoleh nilai 54 persen.

Meskipun hasilnya mengecewakan, juru bicara Suzuki Australia mengatakan,  Swift generasi terbaru ini memiliki fitur keselamatan yang lebih baik daripada dengan model sebelumnya.

Pada pengujian tahun 2017, versi pendahulu Suzuki Swift memperoleh predikat lima bintang, meskipun saat itu protokol pengujian belum seketat sekarang.

“Swift telah dikembangkan dengan mempertimbangkan performa berkendara, kenyamanan, tingkat emisi, efisiensi bahan bakar, keselamatan, dan keterjangkauan,” ujar juru bicara Suzuki Australia.

Respon Perusahaan

Pihak Suzuki juga menanggapi hasil uji keselamatan ini dengan serius. Mereka berkomitmen untuk terus menerima masukan dan kritik dari berbagai pihak agar dapat meningkatkan kualitas mobil mereka di masa mendatang.

“Kami terus-menerus memberikan umpan balik kepada Suzuki Motor Corporation mengenai suara, opini, dan informasi pelanggan, media, atau sumber lain di pasar untuk kepentingan perencanaan model masa depan,” pungkasnya.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kabupaten Bandung Barat ganti nama
Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Karawang Desa
Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

4

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH

5

BMKG Ungkap Hujan di Musim Kemarau Berdampak pada Sektor Pertanian
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.