Dana BTT Sedang Dicairkan, Tumpukan Sampah Kota Bandung Capai 12 Ribu Ton

Penanganan sampah masih terus dikebut oleh Pemkot Bandung yang semakin menumpuk akibat TPAS Sarimukti kebakaran. (foto: Rizky Iman/ Teropongmedia.id)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bakal segera memproses Biaya Tidak Terduga (BTT) demi menangani permasalahan sampah yabg menggunung. Saat ini Kota Bandung sedang darurat sampah.

Menurut Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, sebagaimana yang sudah jadi pedoman dari Gubernur Jawa Barat, kalau Pemkot Bandung telah mengeluarkan kedaruratan terkait dengan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini.

TPA Sarimukti terbakar, sehingga menghambat pengiriman sampah ke lokasi tersebut karena ditutup sementara waktu sampai kebakaran bisa ditangani secara total.

“Kedaruratan sampah sudah dari pak Gubernur sebagai pedoman, kita juga sudah mengeluarkan kedaruratan juga itu kalau memang ada kebutuhan atau kemendesakan saya pikir tidak ada persoalan, uang sudah ada tinggal di proses saja.” Kata Ema Sumarna di Kota Bandung, Kamis (31/8/2023).

BACA JUGA: Awas Bandung Raya Lagi Ada Lautan Sampah, Sederet Fakta Taklukan Api di TPA Sarimukti

Ema menyebut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) masih melakukan kalkulasi terhadap proses tindakan BTT, pada masa kedaruratan sampai 24 Desember 2023.

“Mungkin mereka sedang mengkalkulasi tapi proses tindakan sekarang di lapangan sudah, kita juga bergotong royong bersama-sama, SDBABM sekarang membantu dengan eskapator dan lain sebagainya,” terang Ema.

“Selama diluar masa itu tidak bisa, kecuali kondisinya masih darurat kita perpanjang lagi, kita berdoa semoga ini cepat selesai dan sarimukti bisa cepat di optimalkan,” harapnya.

Sejauh ini kata Ema sampah yang tertahan akibat TPA Sarimukti terbakar kurang lebih mencapai 12 ribu ton sampah.

“Kita ini sudah hampir 12 ribu ton sampah yang saat ini tertahan. Kita kerja keras mudah-mudahan pemerintah Provinsi (Jabar) cepat menyelesaikan Sarimukti, bagaimana pun juga itu tanggung jawab mereka,” terang Ema

1.600 ton sampah perhari

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehidupan (DLHK), Dudy Prayudi mengatakan terkini Kota Bandung bisa memproduksi 1.600 ton sampah setiap harinya

“Timbulan sampah 1.600 ton setiap harinya,” ungkap Dudy

Pemerintah kata dia terbantu oleh 234 RW yang jadi Kawasan Bebas Sampah (KBS). Dudy mengklaim warga sudah menyelesaikan sampah di wilayahnya masing-masing.

BACA JUGA: Pilah Sampah, Para Pemulung Dikerahkan Pemkot Bandung ke Tegalega

“Alhamdulillah dari 1.500 RW baru 234 RW yang telah KBS, ini sangat membantu pemerintah untuk setidaknya menangani sampah,” kata Dudy.

Dudy menjelaskan untuk penanganan dan pengurangan sampah memliki dua program

Pertama yakni Program Kawasan Bebas Sampah (KBS) berbasiskan RW dan kedua merubah TPS (Tempat Penampungan Sampah) jadi TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu)

“Apabila kedua program ini terus dilakukan, maka suatu saat kita tidak memerlukan TPA lagi, karena sampahnya selesai di sumber,” jelasnya.

(Rizky Iman/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hobi mengupil
Hobi Ngupil Bisa Berisiko?
Jonatan Christie
Takluk dari Antonsen, Jonatan Christie Runner-Up China Masters 2024
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap, Kevin Mendoza Sampaikan Isi Hatinya
Mateo Kocijan absen
Dapat 4 Kartu Kuning, Mateo Kocijan Terpaksa Absen 1 Pertandingan
C2ED7629-D0C4-40F7-ADC5-E2406CEE1D5A
Gunung Dempo Meletus, Jalur Evakuasi Warga Disiapkan
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

Password Wifi MCD Terbaru 2024!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Survei Polsight: Haru-Dhani Unggul Menjelang Hari H Pencoblosan
Headline
Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Raih Gelar Juara Dunia, Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Dedi Kusnandar Mengalami Cedera, Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva
Dan Terjadi Lagi, Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva