Tragedi Sungai di Pidie: 5 Santri Dayah Nurul Huda Meninggal, 1 Hilang

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Tragedi menimpa rombongan santri Dayah Nurul Huda, Gampong Paya Guci, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh. Enam santri terseret arus deras saat mandi di Sungai Dusun Jambo Mie, Gampong Mane, Kecamatan Mane, pada Minggu (24/8/2025) siang.

Kepala Pelaksana BPBD Pidie, M Rabiul, menyatakan lima santri telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara satu lainnya masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

Musibah bermula ketika rombongan santri bersama dua guru pendamping menggelar kegiatan rekreasi di kawasan wisata dekat arena arung jeram. Seusai makan siang, sembilan santri bersama dua guru turun ke sungai untuk mandi. Namun, sekitar 15 menit kemudian, seorang santri terseret arus deras. Lima santri lain yang mencoba menolong justru ikut hanyut terbawa arus hingga sejauh satu kilometer.

Petugas arung jeram bersama warga setempat bergerak cepat melakukan evakuasi. Lima korban berhasil ditemukan namun nyawa mereka tidak tertolong. Satu korban lainnya masih hilang dan terus dicari tim SAR gabungan.

Identitas Korban Meninggal:

1. Meisya binti Dahri (14), warga Gampong Paya Guci, Tangse
2. Zikratun Rahmayani binti Muktar (15), warga Gampong Paya Guci, Tangse
3. Husnul Khatimah binti Adnan (14), warga Gampong Paya Guci, Tangse
4. Nurfatiha binti Jafar (14), warga Gampong Paya Guci, Tangse
5. Makfirah binti Tgk Nadar (14), warga Gampong Ulee Gunong, Tangse

Baca Juga:

Pencarian 2 Korban Hilang KM Barcelona Dilakukan Hari Ini

Dugaan Penganiayaan Santri, Ponpes Gus Miftah Buka Suara

Korban Hilang:

1. Nurul Izzah binti M. Nasir (15), warga Gampong Paya Guci, Tangse

Sementara itu, dua guru pendamping, Tgk Zulkarnain (26) dan Tgk Tajus Subki (25), serta sejumlah santri lainnya dilaporkan selamat dari peristiwa nahas tersebut.

(Virdiya/Dist)