Tradisi Pencak Silat dalam Upacara Adat Palang Pintu Betawi

Penulis: hafidah

Pencak Silat
(istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bagi masyarakat Betawi, pencak silat bukan sekadar olahraga bela diri, melainkan budaya yang melekat erat dalam adat istiadat mereka.

Salah satu contohnya adalah tradisi palang pintu, yang menjadi bagian penting dalam acara pernikahan.

Palang pintu memiliki makna membuka penghalang, di mana mempelai pria harus melewati tantangan yang diberikan oleh pihak perempuan.

Tantangan tersebut berupa adu silat antara perwakilan mempelai pria dengan pendekar yang mewakili mempelai wanita. Disinilah inti dari palang pintu, yaitu “maen pukulan”.

Makna di balik adu silat atau maen pukulan ini adalah keberanian dan tekad. Pesilat atau pendekar dari mempelai pria harus menang untuk bisa membuka penghalang yang diberikan oleh mempelai wanita.

Ketangkasan silat dalam palang pintu sangat diperlukan agar dapat mengamankan area pertahanan dengan mudah dan menghindari terjadinya kebobolan.

Selain itu, palang pintu juga mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi landasan hidup masyarakat Betawi.

Terdapat nilai agama yang mengacu pada ajaran Islam, terlihat dari tahap pembacaan Al Quran dan pelantunan sholawat dustur dalam prosesi palang pintu.

BACA JUGA : Ingin Kuat dan Berani? Coba Seni Bela Diri Pencak Silat: Banyak Jurus Ampuh Penakluk Musuh

Nilai moral dan sosial juga terpancar dalam tahap adu pantun dan adu pukul.

Seiring berkembangnya zaman, fungsi palang pintu semakin berkembang. Tidak hanya digunakan pada pernikahan, tetapi juga bisa diterapkan dalam acara kenegaraan. Bahkan, pantun yang disuguhkan pun bisa menggunakan bahasa Inggris.

Tradisi palang pintu menjadi bukti bahwa pencak silat bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga bagian dari budaya Betawi yang terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi penerus.

 

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fariz RM
Usia 66 Tahun Masih Pakai Narkoba, Fariz RM Mengaku Kalah dari Tekanan Hidup
Forever We Are Young
Film 'Forever We Are Young' Siap Tayang Global, Ini Bocorannya
Nikita Mirzani
Bongkar-Bongkaran di Pengadilan, Ini Isi Dakwaan Nikita Mirzani
WhatsApp Image 2025-06-27 at 19.13
Nabati Berikan Komitmen untuk Warga Desa Ciparay Majalengka
Aksara sunda
Lestarikan Budaya, Pemkot Cimahi Namai Jalan Gunakan Aksara Sunda
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Seorang Warga Sroyo Jateng Ditetapkan jadi Tersangka Korupsi Sapi Hibah dari Kementan

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.