Tomcat Jadi Sahabat Petani, Kok Bisa?

Penulis: Anisa

mengobati gigitan tomcat-5
(Pertanianku)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Keberadaan “tomcat” sempat ramai jadi perbincangan karena dampak buruk dari gigitannya bahkan sampai sekarang masih ada korban dari gigitan serangga ganas ini. Namun tahukah kamu apa itu tomcat sesungguhnya?

Tomcat atau semut semai atau semut kayap atau Charlie, adalah sejenis kumbang yang membentuk genus Paederus dari famili Staphylinidae (yaitu famili kumbang rove) yang tersebar secara luas di seluruh dunia meliputi Eropa, Asia, Afrika, New Guinea, dan Australia. Sedangkan yang terdapat di Indonesia, yaitu Paederus fuscipes, yang sangat beracun ketika kita sentuh.

Peran Penting Untuk Perkebunan

Melansir Disbun Jatim, tomcat banyak kita temui di lahan persawahan, perkebunan dan semak-semak. Hewan ini sebenarnya merupakan predator bagi banyak hama pada tanaman budidaya, sehingga merupakan hewan yang menguntungkan bagi petani. Beberapa hama yang tomcat mangsa seperti wereng, ulat (Helicoverpa armigera),wereng batang coklat, ngengat, dan telur penggerek batang padi.

Tomcat mempunyai peran penting dalam ekosistem pertanian. Perubahan iklim, perubahan fungsi lahan persawahan menjadi pemukiman, peningkatan populasi kumbang menjelang berakhirnya musim hujan, panen secara serempak merupakan penyebab terjadinya eksplosi tomcat sehingga beralih mengganggu manusia.

“Untuk itu, ekosistem tomcat harus dilestarikan diantaranya dengan tidak mengubah fungsi lahan persawahan maupun pembangunan pemukiman didekat area persawahan,” tulis Disbun Jatim.

Mengobati Gigitan Tomcat

Tomcat atau semut semai adalah serangga kecil sejenis kumbang yang terkenal karena racunnya. Meski ukurannya kecil, serangan tomcat dapat menyebabkan iritasi kulit yang cukup parah.

BACA JUGA: Pertolongan Pertama Saat Digigit Tomcat, Wajib Tahu!

Berbeda dengan serangga lainnya yang biasanya hanya menyebabkan bentol, kontak dengan racun tomcat dapat mengakibatkan dermatitis kontak. Selain itu, mengobati gigitan tomcat juga harus hati-hati tidak bisa sembarangan.

  • Cara pertama yang dapat kita lakukan adalah dengan mencuci kulit yang terserang oleh tomcat. Basuh bagian yang terkena gigitan dengan menggunakan air bersih dan sabun. Jangan menggosok terlalu keras kulit yang terluka karena terkena tomcat.
  • Selanjutnya, kompres luka dengan air dingin sebelum memberikan obat.
  • Untuk mengobati gigitan tomcat, kamu dapat menggunakan obat-obatan yang mengandung iodine atau salep hidrokortison dengan dosis rendah.
  • Jika bekas gigitan tomcat semakin parah dan mulai mengganggu, segera lakukan pemeriksaan medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
BYD SEAL asap
Klarifikasi BYD hingga Kronologi Mobil BYD Seal Keluarkan Asap Tebal
Michelle Ziudith
Michelle Ziudith Curhat Pengen Nikah, Ini 5 Aktor Ganteng yang Pernah Dekat Dengannya!
Aldy Maldini Klarifikasi Dugaan Penggelapan Dana Fans, Akui Kesalahan dan Minta Maaf
Aldy Maldini Klarifikasi Dugaan Penggelapan Dana Fans, Akui Kesalahan dan Minta Maaf
Harga Beras Dunia
Indonesia Setop Impor, Sebabkan Harga Beras Dunia Turun
Akhmad Marjuki
Akhmad Marjuki Hadiri Acara Doa Seniman Betawi untuk Golkar Bekasi
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.