TNI Kerahkan Pasukan Katak Untuk Selamatkan Korban KMP Tunu Pratama Jaya 

Penulis: Anisa

KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam-1
(timsar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Komando Armada II (Koarmada II) mengerahkan kekuatan laut dan udara dalam operasi pencarian dan pertolongan (SAR) tenggelamnya kapal feri KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali.

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Kristomei Sianturi menyebutkan, kekuatan yang dikerahkan terdiri dari kapal perang, pesawat, hingga pasukan penyelam dai Komando Pasukan Katak.

“Kekuatan yang diterjunkan meliputi KRI Teluk Ende (TLE-517), KRI Tongkol (TKL-813), satu Pesawat Udara CN 235, dua unit Kapal Angkatan Laut (Kal), satu unit Rigid Inflatable Boat (RIB), serta dukungan tim penyelam dan pasukan elite Komando Pasukan Katak (Kopaska),” kata Kristomei dalam siaran pers Jumat (4/7/2025).

“Operasi ini dipimpin langsung oleh Danguspurla Koarmada II dan melibatkan kerja sama dengan instansi terkait lainnya,” ujar dia melanjutkan.

Kristomei mengatakan, proses evakuasi terus dilakukan secara intensif, meskipun dihadapkan pada tantangan berat berupa kondisi laut yang tidak bersahabat.

“Tantangan utama dalam operasi ini adalah kondisi laut yang kurang bersahabat, namun TNI tetap berkomitmen maksimal dalam menjalankan misi kemanusiaan ini,” kata dia.

Kristomei menegaskan bahwa proses evakuasi korban kapal KMP Tunu Pratama Jaya merupakan prioritas utama TNI.

Baca Juga:

30 Orang Masih Hilang, Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Berlanjut

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Ini Jenis Kapalnya

Keterlibatan TNI dalam operasi penyelamatan ini merupakan pelaksanaan tugas sebagaimana diatur dalam Undang-Undang TNI, khususnya Pasal 7 ayat (2) huruf b angka 13, yakni “membantu pencarian dan pertolongan dalam kecelakaan (search and rescue)”.

TNI akan terus bekerja sama dengan seluruh pihak terkait secara maksimal dalam proses pencarian dan evaluasi hingga seluruh korban ditemukan.

“Kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan kelancaran proses penyelamatan, serta keselamatan seluruh korban dan personel yang sedang bertugas di lapangan,” kata Kristomei.

Diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 65 orang tenggelam di Selat Bali saat menyeberang dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.

Hingga Kamis (3/7/2025) malam, Basarnas mencatat 6 orang meninggal dunia dalam musibah tersebut, sedangkan 29 orang dipastikan selamat.

(Anisa Kholifatul Jannah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fanny Kondoh
Fanny Kondoh Lahirkan Anak Pertama dengan Cara Gentle Birth
Meta-Hires-Billionaire-Alexandr-Wang
Alexandr Wang Resmi Pimpin Superintelligence Labs Meta
islam-makhachev-russia-seen-stage-905815007
Topuria Siap Naik Kelas, Incar Duel Lawan Islam Makhachev
EVOS
Dyrennn ke EVOS? Hazle Ungkap Bocoran Mengejutkan!
MLBB
Moonton Umumkan Event Diamond Kuning MLBB 2025, Catat Tanggalnya!
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Kenakalan Remaja: Penyebab, Dampak dan Solusi

4

Generasi Cemas: Insecure, Validasi Sosial, dan Krisis Percaya Diri pada Remaja

5

Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?
Headline
Chelsea
Link Live Streaming Palmeiras vs Chelsea Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp1 Miliar untuk RW, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp 1 Miliar, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
BMKG Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG Imbau Transportasi Darat, Laut dan Udara Waspada Cuaca Ekstrem
Diogo Jota
Kronologi Diogo Jota Tewas: Mobil Keluar Jalur dan Terbakar

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.