BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Moch Adip mengatakan, Petugas Siaga Kantor SAR Bandung menerima informasi kejadian bencana longsor di Kp. Babakan Randu Ds. Dayeuhkolot Kec. Sagalaherang Kab. Subang yang menyebabkan satu orang tertimbun material longsor dan hingga saat ini belum ditemukan.
“Menerima informasi tersebut, Kantor SAR Bandung melaksanakan koordinasi dengan BPBD Subang untuk selanjutnya memberangkatkan satu tim rescue Menuju lokasi kejadian untuk melaksanakan pencarian,” kata Adip dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (12/4/2025).
Adip menjelaskan, Berdasarkan laporan yang diterima longsor diakibatkan curah hujan dengan intensitas tinggi dan kontur tanah yang labil sehingga mengakibatkan dua kali longsor.
BACA JUGA:
Tiga Wisatawan Terseret Ombak Parangtritis, Satu Orang Masih dalam Pencarian Tim SAR
Lereng Setinggi 200 Meter di Ciamis Longsor, Ratusan Warga Mengungsi
“Menurut informasi dari warga, saat kejadian korban tengah berada di pesawahan memperbaiki saluran air, saat longsoran pertama korban sempat mengirimkan video di group WhatsApp, namun saat longsor susulan pada pukul 15.00 WIB dengan tinggi longsor sekitar 250 meter dan lebar 40 meter korban tak lagi dapat dihubungi, diduga korban atas nama Rafik (55) tertimbun material longsor saat longsor susulan,” katanya.
Ia menjelaskan, sekitar pukul 17.24 WIB Tim Rescue Kantor SAR Bandung tiba di lokasi kejadian dan langsung melaksanakan koordinasi dengan unsur SAR di lapangan, selanjutnya Tim melaksanakan assessment menggunakan drone di sekitar lokasi kejadian.
“Hingga pukul 17.35 WIB hasil pencarian masih nihil, berdasarkan pertimbangan teknik di lapangan pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan esok hari.” pungkasnya.
(Usk)