Tiga Kecamatan di Cilegon Dilanda Banjir

Penulis: usamah

Tiga Kecamatan di Cilegon Dilanda Banjir
Pengendara sepeda motor antre untuk menghindari banjir di jalan menuju kawasan wisata Pantai Anyer, Gunung Sugih, Cilegon, Banten, Sabtu (3/2/2024) (Dok. RRI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Banjir melanda sejumlah wilayah tiga kecamatan di Cilegon, Banten, Sabtu (3/2/2024). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilegon Suhendi mengatakan, banjir terparah terjadi di dua kecamatan.

“Banjir terjadi di Kecamatan Grogol, Kecamatan Ciwandan, dan Kecamatan Purwakarta. Banjir akibat intensitas hujan tinggi, kemudian ada saluran air terhambat hingga tidak mengalir ke hilir,” kata Suhendi kepada PRO3 RRI, Sabtu petang.

Ketinggian Air sekitar 20-120 Cm

Dia menerangkan, ketinggian air sekitar 20-120 Centimeter (Cm). Sedangkan wilayah banjir hingga 100 Cm lebih itu, terjadi di Kruwuk, Rawa Arum, Kecamatan Grogol.

“Dari data yang kami kumpulkan, sebanyak 633 kepala keluarga (KK) terdampak banjir, terdiri dari 1.883 jiwa,” ucap Suhendi. Dia juga mengatakan, jumlah rumah terendam banjir sama dengan jumlah KK tersebut.

“Saat ini, sejumlah wilayah sudah ada airnya yang sudah surut,” kata Suhendi.

BACA JUGA: BNPB Tingkatkan Sistem Peringatan Dini Hadapi Multi Ancaman Bencana

Tapi, kata dia, banyak wilayah pada tiga kecamatan itu, surut banjirnya lebih lama. “Jadi, memang ada wilayah tertentu, dua atau tiga jam banjir mulai surut,” ujar dia.

Daerah yang Lama Surut

Suhendi menerangkan, banjir lama surut terjadi di Kelurahan Rawa Arum. “Makanya, kami buka posko di sana, buka dapur umum, juga ada tim kesehatan dari PMI dan Puskesmas,” kata dia.

Sementara ini, kata dia, BPBD Cilegon mendirikan dua Pos Komando (Posko) Bencana Banjir Cilegon. Yaitu, di Kelurahan Kota Sari dan di Kelurahan Rawa Arum, Kecamatan Grogol.

“Ya, banjir terparah di Kecamatan Grogol karena berada di wilayah dataran paling rendah,” kata dia. Selain itu, dia mengatakan, tidak ada akses jalan terputus akibat banjir.

Seperti, di ruas Jalan Cilegon menuju Anyer dan Purwakarta. “Masih bisa dilalui kendaraan,” ujar dia.

Sementara itu akibat banjir yang terjadi, Seorang pegawai swasta hanyut terbawa arus banjir di Cilegon, Banten, Sabtu (3/2/2024) pagi. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilegon Suhendi mengonfirmasi, Tim SAR bersama personel BPBD Cilegon belum menemukan korban hingga sabtu malam.

 

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

5

CEK FAKTA: Pangeran Arab Terbangun Setelah 20 Tahun Koma
Headline
Daftar 30 Nama Pemain Yang Akan Tampil Membela Liga Indonesia All Star
Daftar 30 Nama Pemain Yang Akan Tampil Membela Liga Indonesia All Star
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.