Tema Debat Capres-cawapres dari KPU, 5 Kali Duel

Penulis: Saepul

Kampanye Pamungkas Capres-Cawapres
Kampanye Pamungkas Capres-Cawapres (KPU)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menerbitkan tema debat untuk pasangan capres-cawapres 2024.

Acara tersebut digelar sebanyak lima kali. Debat telah dirancang oleh KPU bersama tim kampanye capres-cawapres.

Berdasarkan  Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum, pada Pasal 50 ayat (1), yang berbunyi “KPU melaksanakan debat pasangan calon presiden dan wakil presiden sebanyak 5 (lima) kali, dengan rincian 3 (tiga) kali untuk calon Presiden, dan 2 (dua) kali untuk calon wakil presiden”.

Sementara untuk tema debat menyelaraskan pada visi nasional yang tercantum dalam Pembukaan  UUD Tahun 1945 dan rencana pembangunan jangka panjang nasional (RPJPN).

BACA JUGA: Lengkap, Jadwal Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024

Adapun jadwal dan tema debat, sebagaimana berikut:

1. Selasa, 12 Desember 2023

Pada tanggal ini, fokus debat akan mencakup sektor hukum, hak asasi manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.

2. Jumat, 22 Desember 2023

Tema debat melibatkan isu pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.

3. Minggu, 7 Januari 2024

Fokus debat pada tanggal ini mencakup ekonomi, melibatkan isu kerakyatan dan digital, kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak digital, keuangan, dan pengelolaan APBN.

4. Minggu, 21 Januari 2024

Tema melibatkan energi, sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM), pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat.

5. Minggu, 4 Februari 2024

Fokus debat termasuk teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan pasca-Covid, dan ketenagakerjaan.

Setiap sesi debat Capres-Cawapres terdiri dari enam segmen, mulai dari pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja, hingga segmen penutup. Keterlibatan pasangan calon dalam masing-masing segmen mencerminkan kapabilitas mereka dalam memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.

Pelaksanaan debat dilakukan secara transparan dengan siaran langsung, memungkinkan masyarakat menyaksikannya secara langsung. Kehadiran pasangan calon dalam debat menjadi indikator penting untuk menilai kualitas kepemimpinan yang diusung.

 

 

(Saepul/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Viral HMPV: Ketahui Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan dan Pencegahannya

3

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

4

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

5

KDM Resmi Buka MTQH ke-39, Bupati Bandung: Terima Kasih Pak Gubernur Atas Kepercayaannya Sebagai Tuan Rumah
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.