BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kemajuan teknologi dalam industri otomotif menjadi nilai tambah untuk kemudahan bagi pengendara maupun penumpang. Teknologi yang kini telah mulai masif, adalah penggunaan aplikasi HP untuk membuka dan mengoperasikan mobil tanpa kunci fisik seperti pada mobil GWM.
Namun, terbayangkah jika teknologi itu menjadi bumerang bagi para penggunannya? Tampaknya, kenyataan terjadi di China.
Pengguna Mobil GWM Tak Bisa Membuka Kunci
Memuat Carnewschina, Sabtu (22/3/2025), banyak pengguna mobil GWM melaporkan masalah serius pada aplikasi resmi perusahaan. Akibatnya, pengguna mengalami gangguan dan tidak dapat mengakses aplikasi, hanya menampilkan “503 Service Unavailable.”
Pengguna dibuat bingiung saat menggunakan fitur kunci digital tidak dapat membuka atau menghidupkan mobil mereka, sehingga terjebak di luar kendaraan mereka sendiri. Keluhan pun membanjiri akun media sosial resmi GWM.
Dalam laporannya, gangguan ini tidak hanya terjadi pada aplikasi utama GWM, melainkan juga pada aplikasi merek turunannya seperti Wey dan Tank.
BACA JUGA:
GWM Cetak Rekor Penjualan Global, Tank 500 HEV Jadi Sorotan di Indonesia
Motor Listrik Yadea Bisa Jalan Sendiri, Berkat Teknologi Ini!
Insiden itu berujung pada kekacauan di berbagai wilayah di Tiongkok, di mana banyak pengemudi mengalami kesulitan mengakses kendaraan mereka.
Tanggapan Resmi
Merespons keluhan tersebut, GWM segera mengeluarkan pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa gangguan ini disebabkan oleh anomali server.
Perusahaan menyatakan bahwa tim teknisnya sedang bekerja keras untuk memperbaiki masalah tersebut dan pemulihan layanan dilakukan secara bertahap.
Pihak GWM juga menyarankan agar para pengguna selalu membawa kunci mekanis sebagai langkah antisipasi agar tidak mengalami kendala serupa di masa mendatang.
Sebagai informasi, Great Wall Motors merupakan produsen otomotif asal Tiongkok yang didirikan pada tahun 1984. Saat ini, GWM memiliki lima merek utama, yaitu Haval, Wey, Ora, Tank, serta Great Wall Pickup.
(Saepul/Aak)