Tegas, Pemprov NTB Tolak Beras Impor!

Penulis: distopia

Bulog Teken Kontrak Impor Beras dari 4 Negara 1 Juta Ton
Ilustrasi-Bulog Teken Kontrak Impor Beras dari 4 Negara 1 Juta Ton (web)

Bagikan

MATARAM,TM.ID: Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) akan menutup kran masuk alias menolak beras impor ke wilayah itu seiring rencana pemerintah yang akan mengimpor dua juta ton beras.

“Kita berkomitmen tidak menerima beras impor masuk ke NTB,” kata Kepala Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) NTB, Fathul Gani di Mataram, Selasa.

Ia mengakui jika rencana kehadiran beras impor dua juta ton hingga akhir Desember 2023 diberikan ke NTB, dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap harga beras petani lokal di NTB.

“Saat ini petani sedang menikmati harga yang baik meski di satu sisi masyarakat mengeluhkan kenaikan harga beras itu. Tapi kita harus maklumi karena biaya produksi meningkat baik harga pupuk, saprodi dan lain sebagainya,” terangnya.

Menurut dia, saat ini nilai tukar petani (NTP) NTB tinggi secara nasional sebesar 110,43 atau naik 2,27 persen. Oleh karena itu, kondisi ini harus terus dijaga.

BACA JUGA: Sebelum Mudik, Simak Prediksi Kepadatan dari Korlantas

“Kita tidak akan mengirim surat khusus ke pusat untuk menolak masuknya beras impor. Tapi kalau itu masuk kita harap harga gabah kering giling tidak anjlok. Ini yang kita tidak inginkan,” ujarnya.

Fathul Gani menegaskan Pemprov NTB menargetkan gabah kering giling (GKG) 1,4 juta ton sampai 1,5 juta ton hingga akhir 2023.

“Maret dan April ini kita ada panen raya. Diperkirakan 880 ribu ton gabah kering giling kalau setara berada di angka 500 ribu ton. Kita akan surplus beras,” katanya.

Sementara jumlah produksi padi tahun 2022 di NTB sebesar 1,46 juta ton gabah kering giling (GKG). Atau jumlahnya setara beras sebanyak 921 ribu ton.

Produksi beras tahun 2022 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2021. Pada 2021, produksi beras di NTB sebanyak 897 ribu ton.

Artinya, terjadi peningkatan produksi beras sebanyak 30 ribu ton lebih. Sedangkan konsumsi beras di NTB sebanyak 600 ribu ton per tahun, sehingga ada surplus beras 300 ribu ton lebih.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Preman berkedok petugas parkir
Empat Preman Parkir Liar di Medan Merdeka Barat Jakarta Ditangkap Polisi
Pengantin dibacok
Calon Pengantin di Palembang Dibacok Saat Hendak Menuju Lokasi Akad Nikah
land rover defender lawan arah
Aksi Gagah Pemobil Land Rover Defender, Pukul Mundur Pelawan Arah di Bali!
Euis Ida Wartiah Halal Bihalal Golkar Jabar
Euis Ida Wartiah Hadiri Halal Bihalal Golkar Jabar
Ledakan Amunisi di Garut Tewaskan Dua Anggota TNI, Berikut Daftar Lengkapnya
Ledakan Amunisi di Garut Tewaskan Dua Anggota TNI, Berikut Daftar Lengkapnya
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming El Clasico Barcelona vs Real Madrid Selain Yalla Shoot

2

BREAKING NEWS! Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang

3

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
ledakan pemusnahan amunisi garut
BREAKING NEWS! Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang
PKB Kehilangan Kader Terbaik, Wakil Ketua DPR RI H Cucun: Bu Tiktik Pejuang PKB Kabupaten Bandung
PKB Kehilangan Kader Terbaik, Wakil Ketua DPR RI H Cucun: Bu Tiktik Pejuang PKB Kabupaten Bandung
grib bali
Koster Tegas Tolak GRIB di Bali: Sesuai Pertimbangan di Daerah!
Pemkot Bandung Siap Siaga Jelang Konvoi Kemenangan Persib Bandung
Pemkot Bandung Siap Siaga Jelang Konvoi Kemenangan Persib Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.