BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Di tengah ekspektasi tinggi dan riwayat rivalitas yang intens, An Se Young sekali lagi membuktikan bahwa ia bukan hanya nomor satu di ranking dunia, tetapi juga nomor satu dalam urusan mental bertanding.
Dalam partai puncak Japan Open 2025, pebulutangkis Korea Selatan itu tampil tenang, fokus, dan luar biasa klinis saat menumbangkan rival beratnya asal Tiongkok, Wang Zhi Yi, hanya dalam dua gim mudah, 21-12, 21-10.
Padahal, banyak yang memperkirakan laga ini akan berlangsung ketat, mengingat Wang adalah lawan terakhir yang pernah menumbangkan An di partai final, tepatnya di Denmark Open tahun lalu.
Tapi kali ini, An datang dengan tekad berbeda, ia tidak memberi ruang sedikit pun untuk Wang berkembang.
Setelah kedudukan imbang 10-10 di gim pertama, An Se Young langsung mencetak 7 poin beruntun setelah jeda technical time-out, bukti ketajaman fokusnya dalam situasi krusial.
Momentum tersebut tak pernah ia lepaskan hingga akhir pertandingan.
Baca Juga:
PBSI Tuntut Akuntabilitas BWF di Olimpiade Paris 2024
Gim kedua bahkan menunjukkan betapa An sudah naik level, bukan sekadar soal teknik, tapi soal kendali pertandingan dan emosi.
Ia meraih 10 poin beruntun dari situasi 10-7, memperlihatkan bagaimana ia tahu kapan harus menghantam psikologis lawan.
Kemenangan ini adalah yang keenam bagi An Se Young musim ini, setelah sebelumnya menjuarai Malaysia Open, India Open, Orleans Masters, All England, dan Indonesia Open.
Menariknya, setiap kali ia mencapai final, ia selalu pulang dengan trofi di tangan.
Lebih dari sekadar koleksi gelar, performa di Tokyo ini menunjukkan bahwa An Se Young kini bermain dengan aura juara sejati, seseorang yang tak hanya ingin menang, tapi juga mendominasi, membalas, dan membungkam keraguan.
(Budis)