Stok Beras Nasional Saat Ini 1,2Juta Ton, tapi Harga Beras Kian Mahal

BPN Putuskan Bansos Beras Dihentikan Sementara
Ilustrasi: cadangan beras nasional (Bulog)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Stok beras di Bulog secara nasional saat ini mencapai 1,2 juta ton. Sementara pelaksanaan izin impor tahun 2022 yang mencapai 500 ribu ton, 300-400 ribu ton sudah masuk.

Sedangkan untuk 2024, izin impor beras sebanyak 500 ribu ton yang diharapkan pada akhir Maret tahun ini sudah bisa masuk semua, termasuk sisa carryout impor 2022 sebesar 100 ribu ton ke dalam negeri.

Hal tersebut disampaikan General Manager Unit Bisnis Bulog, Sentra Niaga, Topan Ruspayandi di Jakarta, sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (10/2/2024).

Lebih jauh Topan menjelaskan, Perum Bulog telah menetapkan arah kebijakan pangan Indonesia dengan memperkuat pengelolaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Langkah ini dilakukan untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan.

Sementara CBP atau cadangan pangan pemerintah (CPP), kata dia, sangat diperlukan, terlebih di tengah tatangan pangan dunia yang besar saat ini.

“Cadangan pangan itu penting, saat ini pemerintah Indonesia dalam konteks beras punya kebijakan pengelolaan CBP beserta dengan semua program turunannya,” kata Topan, dalam Forum Grup Discussion (FGD) bertajuk “Arah Kebijakan Pangan Indonesia Pasca Pemilu 2024”.

BACA JUGA: Pasokan Berkurang, Diprediksi Harga Beras Terus Meroket hingga Menjelang Ramadan

Di sisi hulu, kata dia, Bulog melakukan pengadaan dalam negeri untuk melakukan penyerapan produk pangan khususnya beras dari petani.

Penyerapan beras dari petin ini dinaungi dengan kebijakan penetapan harga pembelian pemerintah oleh Badan pangan nasional (Bapanas).

Kemudian di sisi hilirnya, lanjutnya, ada program operasi pasar yang saat ini disebut dengan Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Dua program tersebut dilakukan oleh Bulog dalam rangka menyalurkan stok beras nasional.

Sementara itu, harga beras rata-rata secara nasional antara rentang waktu 3-10 Februari 2024 menurut catatan Badan Pangan Nasional (Bapanas), untuk beras premium Rp 15.870/kg; dan beras medium Rp 13.810/kg.

Untuk kenaikan beras premium kenaikan harganya Rp 310,00; dan beras medium Rp 210,00.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Real Madrid
Kontrak Baru Belum Jelas, Nasib Vinicius Junior di Real Madrid Masih Abu-abu
Suar Mahasiswa Awards 2025
Apa Itu Suar Mahasiswa Awards 2025?
daftar pekerja PPSU-1
Lebihi Batas Kuota, Pendaftar PPSU DKI Tembus 7.000 Orang!
Luncurkan Transjabodetabek, Pramono Ingin Masyarakat Gunakan Layanan Transportasi Umum
Luncurkan Transjabodetabek, Pramono Ingin Masyarakat Gunakan Layanan Transportasi Umum
Ditaksir Butuh Rp 400 T, Sri Mulyani Beberkan 3 Skenario Pendanaan Koperasi Desa
Ditaksir Butuh Rp 400 T, Sri Mulyani Beberkan 3 Skenario Pendanaan Koperasi Desa
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Pemain yang Diincar dalam Tim Prabowo

5

Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta Pusat Kebakaran, 19 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan
Headline
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025
Inter
Kondisi Inter Memburuk, Jalan Barcelona Menuju Final Kian Terbuka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.