Sosok Bejo Sugiantoro di Mata Nova Arianto: Banyak Kasih Masukan Saat di Persebaya

Penulis: raffy

Sosok Bejo Sugiantoro di Mata Nova Arianto
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto (Instagram/novarianto30).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto sangat terpukul atas kepergian legenda sepakbola Surabaya, Bejo Sugiantoro. Nova Arianto menilai meninggalnya Bejo Sugiantoro menjadi duka mendalam bagi sepakbola Indonesia.

Nova Arianto mengungkapkan, kabar tersebut sempat diterimanya pada sore hari selepas memimpin sesi latihan skuat Timnas U-17. Saat melihat pesan berantai tersebut, ia sempat tak percaya hingga menghubungi beberapa kolega untuk mendapat informasi akurat.

“Yang pasti cukup kaget karena saya dapat kabar setelah selesai latihan dan masih belum percaya coach Bejo cepat dipanggil, tapi saya percaya ini rencana Tuhan yang pling indah,” kata Nova saat dihubungi awak media.

Pria berkepala plontos itu melanjutkan, terlalu banyak kenangan manisnya bersama Bejo Sugiantoro. Terutama saat masih membela tim Persebaya, Nova yang kala itu masih belia sangat bangga karena bisa berduet dengan idolanya sejak kecil.

“Coach Bejo orang yang baik dan sangat totalitas di sepak bola dan kebetulan saya pernah bersama saat di Persebaya,” terang pelatih yang sempat berkarir bersama Persib Bandung tersebut.

Di waktu tersebut juga, ada banyak hal yang ia petik dari sosok Bejo Sugiantoro. Salah satu hal yang paling diingatnya ialah soal totalitas dan kontribusibBejo Sugiantoro terhadap perkembangan sepakbola Indonesia. Ia sangat takjub dengan sumbangsihnya terhadap sepakbola Indonesia.

“Yang pasti saat bersama di Persebya adalah hal yg berkesan karena saya banyak mendapatkan masukan dari beliau selama di Persebaya,” ujar pemilik selebrasi suster ngesot itu.

BACA JUGA: 

Kabar Duka Sepak Bola, Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Wafat

Luapan Emosional Bejo Sugiantoro di Mata Rachmat Irianto

 

 

Atas kepergian Bejo, ia berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, termasuk putra sulungnya, Rachmat Irianto. Ia menambahkan Rian -sapaan Rachmat Irianto- harus melanjutkan cita-cita dan semangat dari almarhum.

“Saya menyampain turut berduka cita sedalam-dalamnya atas kepergian coach Bejo dan untuk Rian terus semangat dan lanjutkan apa yang dicita-citakan coach Bejo, untuk keluarga yang ditinggalkan semoga bisa ikhlas dan tabah meghadapi situasi ini,” tutupnya.

 

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Forever We Are Young
Film 'Forever We Are Young' Siap Tayang Global, Ini Bocorannya
Nikita Mirzani
Bongkar-Bongkaran di Pengadilan, Ini Isi Dakwaan Nikita Mirzani
WhatsApp Image 2025-06-27 at 19.13
Nabati Berikan Komitmen untuk Warga Desa Ciparay Majalengka
Aksara sunda
Lestarikan Budaya, Pemkot Cimahi Namai Jalan Gunakan Aksara Sunda
Fetty Anggrainidini
Tahun Baru Islam, Fetty Anggrainidini: Perkuat Iman, Jaga Persatuan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Seorang Warga Sroyo Jateng Ditetapkan jadi Tersangka Korupsi Sapi Hibah dari Kementan

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.