Siap-Siap Saksikan Puncak Hujan Meteor Perseid 13 Agustus 2023!

Hujan meteor Perseid
(Strategi Id)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pecinta astronomi, bersiaplah untuk menyaksikan salah satu fenomena langit yang menakjubkan di bulan Agustus tahun 2023. Hujan meteor Perseid, yang terjadi setiap tahun pada bulan ini, akan mempesona langit malam dengan kilauan dan cahaya yang spektakuler. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara rinci tentang fenomena ini, mulai dari asal usulnya hingga kapan kamu bisa menyaksikannya.

Hujan meteor Perseid memiliki asal usul yang menarik. Serpihan-serpihan komet yang tertinggal di angkasa menjadi pemicu dari fenomena ini. Ketika serpihan-serpihan tersebut memasuki atmosfer Bumi, mereka terseret oleh gaya gravitasi dan menimbulkan kilatan cahaya yang kita kenal sebagai hujan meteor.

Khusus untuk Perseid, hujan meteor ini berasal dari komet 109P/Swift-Turtle. Komet ini memiliki siklus orbit sekitar Matahari setiap 133 tahun sekali dan pertama kali ditemukan pada tahun 1862 oleh Lewis Swift.

Perseid dan Konstelasi Perseus

Untuk kamu yang ingin menyaksikan keindahan hujan meteor Perseid, arah pandang yang tepat adalah dari konstelasi Perseus. Nama “Perseid” diambil dari nama “Perseus sang Pahlawan,” meskipun hujan meteor ini tidak memiliki hubungan langsung dengan bintang-bintang dalam konstelasi tersebut. Jarak antara Perseid dan bintang-bintang dalam Perseus sangatlah jauh, bahkan mencapai jutaan tahun cahaya.

Cahaya Berwarna-warni

Perseid memiliki daya tarik yang khas karena cahayawarna-warninya yang memancar di langit malam. Fenomena ini merupakan salah satu hujan meteor paling aktif dan bersinar. Di puncaknya, pada pertengahan Agustus, diperkirakan akan ada hingga 100 meteor yang melintas dan menghiasi langit setiap jamnya. Keberagaman warna cahaya yang dipancarkannya menambah pesona dari fenomena ini.

Jadwal Puncak Fenomena

Agar dapat menyaksikan Perseid dalam kejernihan penuh, kamu sebaiknya melihat pada dini hari atau menjelang pagi. Puncak fenomena hujan meteor perseid terjadi pada tanggal 13 Agustus, tetapi kamu sudah bisa mengamatinya mulai tanggal 11 Agustus.

Keistimewaan Agustus sebagai waktu terbaik adalah karena cahaya bulan yang minim, hanya sekitar 10 persen, memungkinkan kamu melihat fenomena ini dengan lebih jelas dan tajam.

BACA JUGA: Tanpa Disengaja, Fenomena Alam Buatan Manusia Sungguh Indah!

Menyaksikan Perseid dengan Langsung atau Bantuan Optik

Hal yang menarik adalah, kamu dapat menyaksikan fenomena ini tanpa perlu alat bantu optik. Cukup pergilah ke tempat yang minim cahaya untuk mendapatkan pemandangan fenomena tersebut. Bukit atau area gelap lainnya bisa menjadi lokasi ideal. Namun, jika kamu ingin mendekati dan mengamati lebih detail, kamu bisa menggunakan teropong bintang atau teleskop kecil.

Apakah kamu akan menyaksikannya dengan mata telanjang atau menggunakan alat optik? Perseid akan memberikan pengalaman astronomi yang tak terlupakan. Selamat menyaksikan, semoga artikel ini bisa membantumu!

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Stafsus Wapres Tina Talisa: PKL Berhak Dapat Subsidi LPG 3 Kg
Sebagai Pejuang Ekonomi, Stafsus Wapres Tina Talisa: PKL Berhak Dapat Subsidi LPG 3 Kg
Nasib Paul Munster
Nasib Paul Munster di Ujung Tanduk, Bojan Hodak Malah Bingung
Persib Belum Mau Pikirkan Selebrasi Gol
Persib Belum Mau Pikirkan Selebrasi Gol, Bojan Hodak Sindir Komdis PSSI
UEFA Nations League
Harry Kane Raih Penghargaan ‘Gol Terbaik Tahun 2024’ di Bundesliga
pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster
Masa Depannya Bersama Persebaya Akan Ditentukan di Laga Kontra Persib, Paul Munster Bereaksi
Berita Lainnya

1

Rayakan Kebersamaan di Grand Hotel Preanger Dengan Iftar Buffet “Semarak Kuliner Ramadan”

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Tok, Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H Jatuh Besok 1 Maret

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Sritex Tutup Total, Hari Ini 8.400 Karyawan Terakhir Kerja
Headline
Harga Emas Awal Ramadhan Turun
Cek, Harga Emas Awal Ramadhan Turun Rp6.000 jadi Rp1,672 Juta Per Gram
Gempa Magnitudo 6 Guncang Kepulauan Banda Maluku
Gempa Magnitudo 6 Guncang Kepulauan Banda Maluku
Khamzat-Chimaev-def
Robert Whittaker Incar Duel Lawan Sean Strickland di UFC 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 1 Maret 2025, Potensi Hujan Terjadi di Beberapa Wilayah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.