BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Produsen makanan kaleng legendaris asal Amerika Serikat Del Monte Foods yang telah beroperasi selama hampir 140 tahun, mengumumkan bahwa mereka telah mengajukan permohonan kebangkrutan dan tengah mencari pembeli untuk menyelamatkan bisnisnya.
Pengajuan kebangkrutan dilakukan di bawah Bab 11 Undang-Undang Kepailitan AS, sebagai bagian dari perjanjian dukungan restrukturisasi (RSA) bersama para krediturnya.
“Setelah evaluasi menyeluruh terhadap semua opsi yang tersedia, kami memutuskan bahwa proses penjualan yang diawasi pengadilan adalah cara paling efektif untuk mempercepat pemulihan dan menciptakan Del Monte Foods yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ujar Greg Longstreet, presiden dan CEO Del Monte Foods, dalam pernyataan resminya, Senin (1/7/2025).
Sritex Terancam Bangkrut, Komisi IX DPR Desak Kemnaker Turun Tangan
Del Monte, yang berkantor pusat di Walnut Creek, California, telah mengamankan komitmen pembiayaan sebesar US$ 912,5 juta dari para pemberi pinjaman untuk memastikan kelangsungan operasional selama proses restrukturisasi dan penjualan berlangsung.
Berdasarkan dokumen pengajuan ke Pengadilan Kepailitan AS untuk Distrik New Jersey, Del Monte menyebutkan bahwa estimasi kewajiban dan aset perusahaan berkisar antara US$ 1 miliar hingga US$ 10 miliar. Penjualan tersebut dapat mencakup seluruh atau sebagian besar aset perusahaan.
Dalam mencari pembeli, Del Monte akan memprioritaskan penawaran terbaik atau tertinggi, dengan tujuan mempertahankan kelangsungan bisnis serta nilai perusahaan.
Del Monte menjadi perusahaan keempat di sektor makanan dan minuman yang mengajukan kebangkrutan Bab 11 tahun ini, menurut data dari Debtwire, perusahaan analisis data dan hukum restrukturisasi.
“Permintaan konsumen yang menurun membuat Del Monte harus menanggung biaya tambahan akibat kelebihan persediaan, yang membutuhkan strategi promosi besar-besaran untuk mengosongkan rak,” ujar Sarah Foss, Kepala Hukum dan Restrukturisasi Global di Debtwire.
Foss juga menambahkan bahwa pergeseran preferensi konsumen dari makanan kaleng dengan bahan pengawet ke opsi yang lebih sehat turut memperparah tekanan terhadap bisnis Del Monte.
Langkah ini diambil setelah bertahun-tahun masa sulit bagi Del Monte Foods, termasuk pemutusan hubungan kerja (PHK) dan upaya pengurangan jumlah karyawan guna menekan biaya. Tahun lalu, perusahaan juga telah memulai proses restrukturisasi utang, menurut laporan Bloomberg. (_usamah kustiawan)