Sertifikat KIK Patenkan 3 Motif Batik Cirebon di Level Nasional

Penulis: Aak

Motif Batik Cirebon
Penyerahan sertifikat KIK dari Kepala Kanwil Kemenkumham Jabar, Asep Sutandar, kepada Bupati Cirebon Imron di ruang rapat Bupati, Rabu (19/3/2025). (Dok Pemkab Cirebon)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

CIREBON, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menerima sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Barat (Kemenkumham Jabar) untuk tiga motif batik khas daerah.

Ketiga motif batik yang lolos dan mendapat sertifikat KIK tersebut adalah motif Tebu Sekeret, Bintulu, dan Jangkar Cina.

Penyerahan sertifikat dilakukan langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Jabar, Asep Sutandar, kepada Bupati Cirebon Imron di ruang rapat Bupati, Rabu (19/3/2025).

“Ini bukti komitmen kami melestarikan batik sebagai warisan budaya,” tegas Bupati Imron.

Ia menambahkan, pengakuan hukum ini akan memperkuat identitas budaya sekaligus meningkatkan nilai ekonomi batik Cirebon.

Diusulkan 70 Motif

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Cirebon, Dadang Raiman, mengungkapkan awalnya diajukan 70 motif batik. 

“Tiga motif ini yang pertama lolos. Ke depan akan kami usulkan motif lainnya,” jelas Dadang.

Asep Sutandar menekankan pentingnya sertifikasi ini untuk mencegah klaim sepihak. 

“Dengan KIK, motif batik Cirebon terlindungi hukum dan siap bersaing di pasar global,” pungkasnya.

Pemerintah berharap sertifikat ini bisa memacu pertumbuhan industri batik lokal sekaligus melestarikan warisan budaya daerah.

BACA JUGA

Peringati Hari Batik Nasional, Ini 5 Motif Batik Paling Populer!

Cireng: Program Orang Tua Asuh Lansia oleh ASN di Kabupaten Cirebon

Sejarah Batik Cirebon

Batik Cirebon memiliki kaitan erat dengan dua kesultanan besar – Kasepuhan dan Kanoman. Seperti halnya batik Yogyakarta dan Solo, tradisi membatik di Cirebon pertama kali berkembang di lingkungan keraton sebelum menyebar ke masyarakat luas.

Para abdi dalem yang tinggal di luar keraton menjadi perantara yang membawa seni membatik ini keluar tembok istana.

Awalnya, membatik merupakan aktivitas eksklusif para putri keraton untuk mengisi waktu luang. Dari tangan mereka tercipta motif-motif bernilai tinggi seperti:

  • Paksi Naga Liman (perpaduan unsur burung, naga dan gajah)
  • Siti Inggil (motif yang terinspirasi dari bangunan utama keraton)
  • Taman Kasepuhan & Sunyaragi (terinspirasi dari kompleks taman keraton)

Karya mereka dikenal sebagai Batik Keratonan yang sarat makna filosofis dan nilai seni tinggi.

Seiring berjalannya waktu, seni membatik merambah ke kalangan masyarakat biasa yang melihatnya sebagai peluang ekonomi.

Lahirlah Batik Pesisiran dengan ciri khas motif yang lebih bebas dan dinamis, warna lebih cerah dan beragam, serta pola yang terinspirasi kehidupan sehari-hari.

Perkembangan ini menunjukkan bagaimana batik Cirebon berhasil bertransformasi dari seni eksklusif keraton menjadi komoditas budaya yang hidup di tengah masyarakat, sekaligus mencerminkan karakter egaliter masyarakat pesisir.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Emiliano Martinez
Ingin Tantangan Baru, Emiliano Martinez Bakal Hengkang dari Aston Villa
Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara
Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara
WNI di Iran
Pemerintah Siapkan 4 Bus untuk Evakuasi WNI di Iran
Pahami Dinamika Jendela Transfer, Adam Alis Yakin Persib Tak Tinggal Diam
Pahami Dinamika Jendela Transfer, Adam Alis Yakin Persib Tak Tinggal Diam
Inter Milan
Hasil Piala Dunia Antarklub: Inter Milan Comeback Dramatis Kalahkan Urawa Red Diamonds 2-1
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet

4

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

5

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH
Headline
retreat kepala daerah gelombang 2
Siap-siap Macet, Ada Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Hari Ini
Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Diduga Tercemar Limbah Industri, Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Pendaki Perempuan Brasil Dilaporkan Jatuh ke Danau Segara Anak Gunung Rinjani
Pendaki Perempuan Brasil Dilaporkan Jatuh ke Danau Segara Anak Gunung Rinjani
Pusat Perbelanjaan Jadi Sarana Kode-Kodean Pemain Baru Persib
Pusat Perbelanjaan Jadi Sarana Kode-Kodean Pemain Baru Persib

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.