Seribu Lebih WNI di Suriah Belum Terdeteksi Kemlu RI

Penulis: usamah

Seribu Lebih WNI di Suriah Belum Terdeteksi Kemlu RI
Pemberontak yang menguasa Suriah saat ini. (Anadol/metrotv)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID –– Sebanyak 1.162 warga negara Indonesia di Suriah belum terdeteksi, hall tersebut dinyatakan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Jumlah tersebut didapat berdasarkan data pihak imigrasi pemerintah Suriah.

“Untuk pekerja migran yang dapat kami sampaikan bahwa berdasarkan data imigrasi Suriah, ada 1.162 warga negara kita yang ada di Suriah. Namun memang datanya tidak lengkap,” ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Yudha Nugraha seperti dikutip Teropongmedia.

Menurut Yudha, pihaknya saat ini tengah berupaya untuk bisa mendapatkan data yang lebih akurat. “Caranya dengan mewancarai WNI yang ada disini, kalau ada mengetahui warga negara kita yang ada di Suriah dan belum lapor diri,” ucapnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, bagi WNI yang belum lapor diri agar segera menginfokan ke KBRI. Kemudian, bagi keluarga yang diketahui bekerja di Suriah mohon juga diinformasikan ke hotline Kementerian Luar Negeri.

“Jadi kami sampaikan untuk pekerja migran mayoritas sektor domestik. Jadi semuanya ini adalah pekerja migran sektor domestik dan dapat dipastikan bahwa mereka berangkat tidak sesuai prosedur,” kata Yudha.

“Karena Suriah itu merupakan negara yg tertutup untuk penempatan pekerja migran sektor domestik. Hal itulah yang membuat kita kesulitan utk mendapatkan data yg akurat,” tambahnya.

Terlebih, Yudha menegaskan, mereka berangkat tidak tercatat di KBRI, BP2MI, maupun Kementerian Tenaga Kerja dan pada saat mereka tiba di Suriah juga tidak lapor diri.

“Makanya, berbagai macam upaya sedang kami ajukan demi mendapatkan data yang akurat. Namun, memang ada sebagian yang memilih bertahan dan menolak dievakuasi,” ujarnya.

Yudha menuturkan untuk jumlah WNI yang memilih bertahan memang angkanya naik turun. Ada yang ingin dievakuasi tapi kemudian membatalkan diri, karena ingin tetap tinggal di Suriah.

“Sekali lagi tentu tanggung jawab dari pemerintah adalah mengevakuasi warga negara kita yang ada di wilayah konflik ke tempat yg lebih aman. Namun, pilihan untik ikut dievakuasi itu kembali kepada masing-maaing individu,” kata Yudha.

Pasalnya, Yudha menegaskan, pihaknya tidak bisa memaksa mereka untuk ikut dievakuasi. Alasannya rata-rata mereka ada yang merasa sudah aman dan ada jaminan dari pihak kampus bagi yang berstatus mahasiswa.

BACA JUGA: Menilik Bagaimana Dampak Konflik Suriah Terhadap Pasokan Minyak Indonesia

“Kebanyakan juga dari pihak kampus, jadi rata-rata memang mahasiswa yang memilih menetap tinggal disana. Dan kami tidak bisa memaksa,” ucapnya.

Seperti diketahui ekskalasi konflik di Suriah meningkat beberapa pekan ini, Rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad, yang sudah berlangsung sejak tahun 2000 digulingkan. Kemlu melalui KBRI di Suriah mendatang WNI untuk dievakuasi dan dipulangkan.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Biarawati Main Bola
Kocak! Biarawati Main Bola di Lapangan, Netizen Sebut Siap Sparing Lawan MU
Ananta Rispo
Ananta Rispo & Hifdzi Jadi Presenter Berita, Malah Kayak Presentasi di Kelas
KPK LELANG
KPK Buka Lelang Mulai Rp 5 Ribuan, Ada Moge hingga MPV Premium!
gunung dukono erupsi
Gunung Dukono Erupsi Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu Capai 1.500 Meter
biaya kendaraan dinas
Sudah Diberi Akomodasi, Ini Besaran Perawatan Kendaraan Dinas Pejabat RI!
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Penjaga Roda Terakhir
Headline
update jumlah Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon - Instagram BPBD Jabar
Update Jumlah Korban Tewas Longsor Gunung Kuda Cirebon, 4 Masih Hilang
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.