BANDUNG, TEROPONGMEDIA — Foodizz Academy platform belajar bisnis dan berkarir di industri kuliner pertama di Indonesia, resmi meluncurkan program unggulan “Sekolah Bisnis Kuliner” dan “Kelas Karyawan Restaurant Manager”.
Program tersebut merupakan kolaborasi Foodizz Academy bersama Graha Wisata Hotel School Semarang, sebuah lembaga pelatihan profesi di bidang perhotelan, kapal pesiar, dan beberapa program studi lainnya, yang telah berpengalaman sejak tahun 1999.
Nota Kesepahaman (MoU) pun telah ditandatangani di Bandung pada Sabtu (18/5/2024). Hal ini menandai dimulainya kemitraan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan di industri kuliner di Indonesia, khususnya untuk masyarakat Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Graha Wisata Hotel School Semarang yang memiliki fasilitas modern dan pengajar berpengalaman, berkomitmen untuk menyediakan lingkungan belajar yang optimal bagi para peserta didiknya.
Graha Wisata Hotel School Semarang juga telah dikenal dengan program-program studi yang berfokus pada industri perhotelan dan kuliner, termasuk laboratorium praktik untuk Front Office, Housekeeping, Bar, Resto, dan Kitchen.
“Kami sangat antusias untuk bekerja sama dengan Foodizz Academy,” kata Henny Siswoko, Direktur Utama Graha Wisata Hotel School Semarang.
“Dengan menggabungkan keahlian kami dalam pendidikan vokasi dan kepakaran Foodizz Academy dalam bisnis kuliner, kami percaya dapat menciptakan program pelatihan yang komprehensif dan berdampak positif bagi peserta didik,” kata dia.
Sekolah Bisnis Kuliner
Program Sekolah Bisnis Kuliner dirancang khusus untuk memberikan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis dalam membangun bisnis kuliner.
Program ini mencakup berbagai aspek penting seperti strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan inovasi produk, sehingga para peserta dapat meluncurkan dan mengembangkan bisnis kuliner mereka dengan lebih terarah dan terencana.
Kelas Karyawan Outlet Manager
Program Kelas Karyawan Outlet Manager ditujukan bagi para pemilik brand, karyawan, serta pegiat industri kuliner lainnya yang ingin meningkatkan kompetensi manajerial mereka dalam mengelola bisnis kuliner.
Program ini memberikan pelatihan intensif tentang pengelolaan operasional outlet kuliner, pemahaman mengenai keuangan dalam bisnis kuliner, pengembangan keterampilan kepemimpinan, dan penerapan praktik terbaik dalam industri ini.
“Kolaborasi ini merupakan langkah penting untuk memberikan solusi pendidikan yang relevan dan praktis bagi para pebisnis dan profesional di industri kuliner. Kami yakin melalui kemitraan dengan Graha Wisata Hotel School Semarang, kita dapat membantu banyak individu untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis kuliner mereka.” ujar Adeline Agoes, GM dan Edukator Foodizz Academy.
Graha Wisata Hotel School Semarang
Graha Wisata Hotel School Semarang merupakan Lembaga Pendidikan Profesi yang yang berdiri sejak 1999 di Semarang, dengan fokus untuk menyiapkan calon tenaga kerja siap pakai melalui pendidikan dan pelatihan bagi generasi muda untuk menjadi sumber daya manusia yang memiliki knowledge, attitude dan skill untuk memasuki dunia kerja.
Dengan pengelolaan yang profesional dan para instruktur yang kompeten di bidangnya, lulusan Graha Wisata Hotel School Semarang siap bersaing di dunia internasional.
BACA JUGA: Menyelami Sensasi Kopi Berpadu Musik Vinyl di Emily Listening Space
Foodizz Academy
Foodizz Academy merupakanplatform belajar bisnis dan berkarir untuk industri kuliner di Indonesia. Foodizz Academy telah membantu lebih dari 100.000 pebisnis kuliner dan ribuan profesional di industri kuliner mencapai kesuksesan melalui berbagai program pendidikan dan pelatihan yang inovatif.
Selain melalui banyak program offline, Foodizz Academy telah memberikan edukasi berupa video dan podcast, yang bisa diakses melalui www.foodizz.id, serta memfasilitasi berbagai workshop dan program CSR dari beberapa perusahaan besar di Indonesia.
Sebagai platform edukasi kuliner pertama di Indonesia, Foodizz, berkomitmen untuk terus memberikan ilmu bisnis kuliner yang lebih menyeluruh dan lebih up to date mengikuti perkembangan trend dan perilaku konsumen, untuk memberikan jawaban terhadap keresahan-keresahan yang dihadapi oleh pebisnis kuliner di Nusantara, khususnya UMKM, sejalan dengan visinya: menciptakan 1.000.000 pengusaha kuliner dan 5.000.000 lapangan pekerjaan.
(Dist)