Sekjen Partai Komunis Vietnam akan Mendarat di Indonesia

Penulis: Saepul

partai komunis vietnam
(Wikimedia Commons)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID —  Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam To Lam akan menyambangi Indonesia pada tanggal 9-11 Maret. Kedatangannya, sebagai kunjungan kenegaraan dan diumumkan oleh Kementerian Luar Negeri RI, Jumat (07/03/2025).

Selain itu, kunjungan To Lam juga bertujuan merkokoh hubungan bilateral dengan sejumlah rencana kesepakatan kerja sama antara Vietnam-Indonesia. Hal itu dilakukan, sebagai upaya mencapai visi negara berpendapatan tinggi pada tahun 2045.

Kesempatan itu juga sekaligus bertepatan dengan 100 tahun kemerdekaan Indonesia dan Vietnam. Fokus kerja sama yang akan dibahas mencakup peningkatan keamanan pangan, khususnya komoditas pertanian dan perikanan.

Kemudian, mencakup pengembangan sektor digital, energi terbarukan, dan industri teknologi tinggi.  Selama di Indonesia, Sekjen Partai Komunis Vietnam tersebut, akan bertemu dengan Presiden Prabowo serta  Ketua MPR, DPR, dan DPD.

BACA JUGA:

Rencana Partai Komunis China, Mau Rilis Al Quran Bahasa Mandarin yang Diterjemahkan

Menguak Fakta Kenapa Soeharto Tidak Diculik Saat G30S/PKI

Lalu, pertemuan bisnis dengan para pengusaha dari masing-masing negara juga direncanakan. Hubungan Indonesia dan Vietnam secara bilateral telah berkembang sejak tujuh dekade terakhir.

Kedua negara menandatangani kemitraan strategis pada 2013. Vietnam menjadi satu-satunya negara di kawasan Asean yang memiliki kerja sama strategis dengan Indonesia.

Kontruksi hubungan menjadi kuat, berawal dari persahabatan Presiden pertama RI Soekarno dan Presiden Ho Chi Minh. Keduanya memerangi kolonialisme.

Hubungan kedua negara semakin maju dalam bidang perdagangan, dengan mencatatkan nilai USD16,7 miliar pada 2024 atau sekitar Rp272 triliun.

Peningkatan itu lebih meroket dari lima tahun terakhir. Indonesia dan Vietnam menargetkan ilai perdagangan sebesar USD18 miliar pada tahun 2028 atau hampir Rp300 triliun.

Pada sektor investasi, Indonesia memiliki 123 proyek investasi dengan nilai USD680 juta lebih (sekitar Rp11 triliun) di Vietnam. Dengan itu, mengantarkan Indonesia pada peringkat ke-29 dari 143 negara yang berinvestasi di Vietnam.

Investasi yang dilakukan Vietnam pada Indonesia, sementara mengalami peningkatan.  Adapun salah satu proyek, mobil listrik VinFast senilai USD1,2 miliar (Rp19,5 triliun) yang diluncurkan pada Juli 2024.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Arbani Yasiz
Arbani Yasiz Resmi Lamar Raissa Ramadhani
One Piece 1152
One Piece 1152 Siap Rilis 22 Juni, Cek Spoilernya!
Sal Priadi
Tangis Sal Priadi Pecah Usai Kehilagan Gustiwiw
Mayat tanpa identitas di Losmen
Wanita Tanpa Identitas Tewas di Losmen Windu Kencono Malang
Screenshot_20250617_112104_Gallery
Pemkot Bandung Operasikan Teknologi Biodigester di Pasar Gedebage Mulai 21 Juni
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gustiwiw Meninggal Tragis di Kamar Mandi, Polisi Ungkap Kronologinya

5

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar
Headline
batu bara china di indonesia
Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.