Sejauh Mana Progres Pembangunan Flyover Nurtanio Bandung? Simak Penjelasannya

Flyover Nurtanio
Peta Flyover Nurtanio (Dok.Pemprov Jabar)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Guna mengurai kemacetan di jalur Jalan Abdurahman Saleh – Jalan Garuda, kawasan Andir, Kota Bandung, Jawa Barat, pembangunan jalan layang atau flyover Nurtanio ditarget rampung Mei 2025 mendatang.

Flyover Nurtanio memiliki panjang 550 meter, melintasi perlintasan rel kereta. Flyover Nurtanio ini dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat.

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin mengatakan, pembangunan flyover Nurtanio ini nilai investasinya tembus angka Rp63 miliar.

Progres Flyover Nurtanio

Terkait pembebasan lahan yang sempat menjadi kendala dalam pembangunan, Bey menegaskan sudah tuntas sehingga fokusnya dilanjutkan dalam membangun konstruksi bangunan.

Akhir tahun 2024 ini, pembebasan lahan sudah tuntas dilaksanakan. Selanjutnya langsung pada pembangunan konstruksi.

“Progresnya sudah 25 persen, kendalanya hanya pembebasan lahan karena mulainya paralel barengan (pembangunan) konstruksi,” kata Bey.

Bey pun meminta maaf kepada masyarakat yang mendapatkan imbas kemacetan setiap melewati perlintasan kereta api di wilayah Kecamatan Andir tersebut.

“Kalau kita rekayasa malah lebih macet, misalnya searah ke sebelah utara atau ke arah selatan Jadi memang seperti ini, saya memohon maaf,” ucap Bey.

BACA JUGA: Kolong Flyover Pasupati Akan Disulap Jadi Tempat Nongkrog, Olahraga dan Edukasi Anak

BPJN DKI Jakarta-Jawa Barat

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta – Jawa Barat Sjofva Rosliansjah memastikan bahwa pembangunan flyover Nurtanio rampung sesuai dengan target pada akhir Mei 2025.

Hal itu bisa terealisasi apabila cuaca juga mendukung dalam pembangunan material kontruksi bangunan.

“Akhir Mei tadi janji kami, mudah-mudahan kalau cuaca mendukung kan lagi musim hujan,” kata Sjofva.

Ia juga meminta maaf kepada masyarakat yang terganggu aktivitasnya terkait pembangunan flyover Nurtanio yang seringkali menyebabkan kemacetan.

“Kami sudah bekerja sama dengan pihak kepolisian. Jadi mohon maaf bila ini mengganggu aktivitas masyarakat, memang lebih macet daripada biasanya,” tandasnya.

Namun sebelum ada pengerjaan pembangunan flyover Nurtanio pun, jalur tersebut sudah macet. Ia berharap pembangunan jalan layang tersebut lancar dan segera tuntas.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Hidangan khas natal
5 Hidangan Khas Natal di Indonesia, Mana Favoritmu?
Ekspor Gula Aren
LPEI Dorong Ekspor Gula Aren Banten Lewat Program Desa Devisa
Lagu Apa Sih
Radja Akui Terinspirasi Lagu Rose dan Bruno Mars untuk Single Terbaru "Apa Sih"
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

4

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan

5

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.