Rupiah Merosot Usai rilis data PMI Jasa AS di Atas Ekspektasi

Rupiah Berpeluang Menguat
Ilustrasi -Rupiah Berpeluang Menguat (Pixabay)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Analis pasar uang Lukman Leong menyatakan, rupiah melemah dipengaruhi penguatan dolar Amerika Serikat (AS) setelah data Purchasing Managers’ Index (PMI) Services AS lebih baik dari perkiraan menjadi 54,5 dari ekspektasi 52,5.

“Rupiah berpotensi kembali melemah di tengah sentimen risk off di pasar dan penguatan dolar AS setelah data PMI Services AS yang lebih baik dari perkiraan memicu kekuatiran inflasi dan naiknya ekspektasi pada prospek suku bunga The Fed,” ucap Lukman di Jakarta, Kamis (7/8/2023).

Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi melemah 0,26 persen atau 40 poin menjadi Rp15.335 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.295 per dolar AS.

Lukman menilai, ekonomi di China dan Eropa masih akan terus membebani mata uang berisiko (emerging markets). “Investor menantikan data perdagangan China jam 10.00 WIB pagi ini,” ujarnya.

BACA JUGA: Kementan Dorong ASEAN Perkuat Strategi Ketahanan Pangan

Dia memprediksi pergerakan rupiah pada hari ini berkisar Rp15.250-Rp15.350 per dolar AS.

Dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), membalikkan penurunan awal, setelah data AS menunjukkan sektor services secara mengejutkan meningkat pada bulan lalu yang membuka peluang untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, meningkat 0,05 persen menjadi 104,8613 pada akhir perdagangan.

Penguatan dolar AS turut mempengaruhi yen ke level terendah 10 bulan di awal sesi Asia pada Kamis, serta membuat euro dan sterling tetap berada di dekat posisi terendah tiga bulan.

Hal ini disebabkan para investor menaruh kepercayaan mereka terhadap perekonomian AS yang masih tangguh, bahkan di tengah prospek pertumbuhan global yang suram.

Greenback mencapai titik tertinggi baru di 147,865 yen di awal perdagangan Asia, tertinggi sejak November 2022.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
DPR RI Naturalisasi
Dukungan Penuh DPR RI Agar Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Sahrul Gunawan Ekonomi kreatif
Sahrul Gunawan Bidik Potensi Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bandung
Fitur blokir X
Pembaruan Fitur Blok Milik X Picu Kontroversi
Anggur Shine Muscat
Tips Mencuci Anggur Agar Terhindar dari Residu
Kafe bunga
Cantiknya, 3 Kafe di Bandung yang Dikelilingi Taman Bunga
Berita Lainnya

1

Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir 2.000 Peserta Meriahkan POSPAY Run 2024 di Bandung

4

PP PERSIS Tegaskan Netral di Pilkada Kabupaten Bandung

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Polisi selamatkan bocah tenggelam
Dramatis! 2 Anggota Polisi Sikka NTT Selamatkan Bocah Tenggelam: Berikan CPR dan Nafas Buatan
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus saat Pilwalkot Bandung 2024
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Sirkuit-Barcelona-Catalunya
Seri Final MotoGP 2024 Dipindah ke Sirkuit Catalunya