Rumah Warga Miskin di KBB Ambruk, Pemerintah Daerah Acuh

Rumah Warga Miskin di KBB Ambruk
Rumah Warga Miskin di KBB Ambruk.(Foto: Tri/Teropongmedia.id).

Bagikan

BANDUNG BARAT, TM.ID: Kondisi keluarga Asep (49), warga miskin di Kampung Salem RT 05/RW 17, Desa Bojongkoneng, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) cukup memprihatinkan.

Asep bersama 6 anggota keluarganya terpaksa menumpang ke tetangganya, setelah rumah miliknya disapu angin kencang pada Selasa (31/11/2023) sore. Rumah yang kondisinya sudah tidak layak huni itu tak kuat menahan kencangnya angin hingga ambruk dalam sekejap.

“Rumah pak Asep ambruk nyaris rata dengan tanah. Beruntung begitu ada tanda-tanda rumahnya akan ambruk, seluruh penghuninya berhasil menyelamatkan diri,” kata Aka Maman, salah seorang tokoh pemuda Desa Bojongkoneng saat dihubungi, Selasa (7/11/2023).

Ia mengungkapkan, ketika itu turun hujan lebat disertai angin kencang. Kondisi bangunan yang sudah rapuh sehingga ambruk ketika disapu angin kencang.

“Rumah tetangganya tidak apa-apa, hanya rumah pak Asep saja yang ambruk. Mungkin karena struktur bangunan rumahnya sudah lapuk, ya masuk kategori rutilahu atau tak layak huni,” ujar anggota Karang Taruna ini.

BACA JUGA: Arsan Latif Gelontorkan Anggaran Rp60 Miliar Tangani 3 Masalah Pokok KBB

Masyarakat yang prihatin dengan keluarga Asep secara swadaya membantu mendirikan kembali rumah yang ambruk tersebut. Namun karena kekurangan biaya, baru bisa membangunkan atapnya saja.

“Pak Asep itu hanya seorang buruh kebun. Penghasilannya sangat tidak memungkinkan untuk bisa membangun kembali rumahnya. Boro-boro buat bangun rumah, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja sulit,” tuturnya.

Sayangnya, lanjut Aka, hingga kini belum ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat. Sampai sekarang, bantuan baru datang dari Pemerintah Desa Bojongkoneng berupa paket sembako.

Ia menambahkan, karena sampai sekarang pembangunan kembali rumah terganjal biaya, maka Asep bersama anggota keluarganya bertahan di rumah tetangganya.

“Ada dua cucunya yang masih balita ikut mengungsi. Tapi sampai kapan mereka tinggal di rumah orang lain? Hanya pemerintah lah yang harus turun tangan membantu rakyatnya yang tengah mengalami kesusahan,” ujarnya.

Ia berharap, rumah Asep bisa masuk prioritas program perbaikan rutilahu tahun ini. Diketahui, pada 2023 ini Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) KBB akan memperbaiki 233 rutilahu.

“Sekali lagi saya berharap ada perhatian dari pemerintah, entah itu tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat untuk membangunkan rumah pa Asep,” tukasnya.

 

(Tri/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pemprov Jabar Waspadai Potensi Inflasi
Musim Kemarau, Pemprov Jabar Waspadai Potensi Inflasi
lupa email
Cara Kembalikan Akun Instagram yang Lupa Email!
kejagung sita emas antam
Kejagung Sita 1,9 Ton Emas, 7 Kg Lebih Milik 6 Tersangka Korupsi PT Antam
Cara kunci galeri di iPhone-1
Cara Kunci Galeri di iPhone iOS 17 Tanpa Aplikasi!
Fine Line lagu Harry Styles
Lirik dan Terjemahan Fine Line Lagu Harry Styles
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Jangan Yalla Shoot, Ini Link Streaming Portugal Vs Slovenia Babak 16 Besar Euro 2024

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Eskalator di Mal PVJ Bandung
Remaja Terjepit Eskalator di Mal PVJ Bandung, Alami Patah Tulang
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024, Skor 1-0
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
ilmuan jepang
Ngeri, Ilmuwan Jepang Ciptakan Robot Pakai Kulit Hidup Manusia