BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Arc Elbaph dalam manga One Piece terus menghadirkan ketegangan tinggi. Dalam chapter 1147 yang berjudul “Things That We Fear,” pertarungan antara kru Topi Jerami melawan para Holy Knight mulai memasuki fase yang lebih serius dan intens.
Pertarungan kali ini memperlihatkan betapa berbahayanya para Holy Knight, terutama dengan kemampuan regenerasi mereka yang luar biasa. Usopp sudah berusaha sekuat tenaga, tapi semua serangannya terbukti sia-sia.
Sementara itu, Nico Robin, Jaguar D. Saul, dan Scopper Gaban mulai memainkan peran penting. Pada chapter ini juga mengungkap hubungan mengejutkan antara Holy Knight dan Elbaph, serta rencana jahat Saint Sommers terhadap anak-anak yang menambah ketegangan cerita. Sayangnya, setelah chapter ini dirilis, One Piece akan rehat selama satu minggu karena libur Golden Week.
Misteri Kekuatan Holy Knight dan Peran Penting Saul
Pada One Piece Chapter 1147 semakin menegaskan bahwa Holy Knight adalah ancaman besar. Dengan kekuatan regeneratif yang membuat mereka nyaris abadi, Saul menyebut bahwa mereka adalah sosok yang sangat sulit dikalahkan. Ini membuat semua serangan seperti yang dilakukan Usopp menjadi tidak efektif.
Lewat kilas balik, Saul memperingatkan Robin untuk tidak meremehkan kekuatan para Holy Knight. Ia juga bahkan menyarankan Robin untuk tetap bersembunyi demi menyelamatkan anak-anak. Hal ini mengindikasikan bahwa Saul mungkin pernah menghadapi mereka sebelumnya, terutama dalam peristiwa kematian Raja Harald di tangan Loki dua dekade lalu. Pengalaman traumatis itu membuat Saul kini jauh lebih waspada.
Kehadiran para Holy Knight di Elbaph juga memunculkan spekulasi bahwa mereka terhubung erat dengan sejarah kelam pulau tersebut mungkin bahkan dengan para penguasa Elbaph terdahulu.
Brook dan Robin Perlihatkan Loyalitas, Gaban Mulai Bergerak
Selain sorotan utama pada Holy Knight, chapter ini juga menampilkan momen penting dari kru Topi Jerami lainnya. Brook mendapat perlakuan kasar dari Gunko, anggota Holy Knight yang ingin menjadikannya budak musik. Tapi Brook menolak dengan tegas dan menyatakan sumpah setianya kepada Luffy menegaskan loyalitas mendalam yang dimiliki kru ini.
Jinbei pun mulai menyusun strategi untuk menghadapi Gunko, sementara Robin dan Scopper Gaban mulai mempersiapkan diri untuk bertarung. Robin yang selama ini dikenal sebagai karakter pendiam namun cerdas, menunjukkan tekad luar biasa. Gaban yang sebelumnya hanya disebut dalam cerita, kini akhirnya muncul dan ikut terjun langsung ke medan pertempuran.
Semua elemen ini menunjukkan bahwa pertempuran kali ini adalah konfrontasi besar antara kekuatan masa lalu, masa kini, dan masa depan dunia One Piece.
BACA JUGA:
Review One Piece Chapter 1145, Pertarungan Klimaks di Elbaf Dimulai!
Review One Piece Chapter 1144, Misteri Teknologi Kuno dan Pertempuran Elbaf
Elbaph: Panggung Utama untuk Usopp dan Robin
Elbaph disebut-sebut sebagai panggung besar untuk karakter Usopp. Sejak awal seri, Usopp punya keterikatan emosional dengan pulau para raksasa. Meski di chapter ini Usopp gagal memberikan dampak berarti dalam pertempuran, kegagalannya justru bisa menjadi titik balik menuju pengembangan kekuatannya.
Bukan hanya Usopp, Robin juga mendapat sorotan khusus. Hubungan lamanya dengan Jaguar D. Saul dan Elbaph memberinya koneksi emosional kuat dalam konflik kali ini. One Piece Chapter 1147 memperlihatkan Robin bersiap turun langsung ke pertempuran, memperkuat peran strategisnya dalam menghadapi para Holy Knight.
Bersama Scopper Gaban, Robin berpotensi menjadi kunci utama dalam pertempuran ini. Setelah sebelumnya menunjukkan kebangkitan kekuatan saat melawan Black Maria, ini bisa jadi momen pembuktian bahwa ia bukan sekadar pendukung cerita, tapi pejuang penting yang mampu menghadapi musuh abadi sekalipun.
(Haqi/Usk)