Rakor Kasus Dugaan Ekploitasi Mantan Pekerja Sirkus OCI Taman Safari Indonesia

[info_penulis_custom]
eksploitasi pekerja sirkus
Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi Medampingi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hadiri Rapat Koordinasi Permasalahan Kasus Dugaan Ekploitasi Mantan Pekerja Oriental Sirkus Indonesia (OCI) Taman Safari Indonesia di Kabupaten Bogor, Selasa (29/04/25).(Instagram Pemkab Bogor)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BOGOR, TEROPONGMEDIA.ID — Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi mendampingi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam rapat koordinasi membahas kasus dugaan eksploitasi mantan pekerja sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) di Taman Safari Indonesia, Kabupaten Bogor, Selasa (29/4/2025).

Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait meliputi Asisten Pemerintahan Kesejahteraan Rakyat Jawa Barat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, perwakilan manajemen Taman Safari Indonesia beserta jajarannya, termasuk Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bogor, Camat Cisarua, serta Kepala Bagian Tata Pemerintahan setempat.

Pertemuan ini digelar untuk membahas secara komprehensif berbagai permasalahan yang muncul terkait dugaan praktik eksploitasi terhadap mantan pekerja sirkus OCI Taman Safari Indonesia tersebut.

“Seluruh pihak yang hadir berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus ini secara serius dan menyeluruh guna menemukan solusi terbaik bagi para korban,” demikian penyataan resmi Pemkab Bogor melalui unggahan akun resmi Instagramnya, @kabupaten.bogor.

Langkah Hukum

Heppy Sebayang, kuasa hukum mantan pemain sirkus OCI, menjelaskan alasan pihaknya mengirim surat kepada keluarga besar pendiri Taman Safari Indonesia.

Hal ini dilakukan karena pendiri OCI, Hadi Manansang, telah meninggal dunia, sementara OCI merupakan cikal bakal berdirinya Taman Safari Indonesia.

“Kami pernah menyurati keluarga besar almarhum Hadi Manansang karena beliau sudah tiada,” ujar Heppy dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPR RI di Senayan, Jakarta, Senin (21/4).

Surat tersebut akhirnya ditujukan kepada tiga anak Hadi Manansang, yaitu Jansen Manansang, Frans Manansang, dan Tony Sumampouw.

Heppy menegaskan bahwa meskipun OCI terkait dengan Taman Safari, tanggung jawab kasus ini sebenarnya berada di bawah OCI, bukan Taman Safari.

Isi surat tersebut menyoroti belum dilaksanakannya rekomendasi Komnas HAM terkait dugaan pelanggaran HAM terhadap mantan pemain sirkus OCI. “Komnas HAM telah memberikan rekomendasi, tetapi hingga kini belum ada tindak lanjut,” jelas Heppy.

Dalam surat itu, mereka meminta pertemuan dengan keluarga pendiri Taman Safari untuk membahas kasus dugaan kekerasan dan eksploitasi secara kekeluargaan.

BACA JUGA

Kisah Tragis Mantan Pemain Sirkus OCI, Disetrum Hingga Makan Kotoran

Jadi Sorotan Dugaan Eksploitasi, Begini Sejarah Sirkus OCI Taman Safari

Rekomendasi Komnas HAM 1997

Selama rapat, ditampilkan rekomendasi Komnas HAM tahun 1997, antara lain:

  1. Verifikasi Identitas Anak Pemain Sirkus – OCI diminta bekerja sama dengan Komnas HAM untuk menjernihkan asal-usul anak-anak yang belum jelas identitasnya.
  2. Pencegahan Kekerasan dalam Latihan – Praktik latihan yang keras harus dikontrol agar tidak berujung pada penyiksaan fisik maupun psikis.
  3. Penyelesaian Sengketa Secara Kekeluargaan – Segala konflik antara OCI dan mantan atlet sirkus harus diselesaikan dengan cara musyawarah.

Muhammad Soleh, kuasa hukum lainnya, mengungkapkan bahwa surat tersebut dikirim sekitar tahun 2023.

Rapat ini dihadiri oleh korban dugaan eksploitasi, perwakilan Taman Safari Indonesia, dan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Pol Surawan.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pelecehan guru di Depok
Miris! Oknum Guru di Depok Diduga Lecehkan Siswinya
parpol apbn
Usulan Parpol dapat Dana Segar dari APBN, Yusril: Yang Besar Makin Besar!
MLBB x Naruto
Kunci Jawaban Lengkap Ninja Academy Quiz MLBB x Naruto!
christin novalia simanjuntak
Dugaan Pungli, Christin Novalia Temani Ono Surono Sidak SMKN 13 Bandung
Farhan Palaguna Plaza
Walkot Bandung Farhan Ngamuk di Eks Palaguna Plaza
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB

4

Telkom University Purwokerto Gelar Pameran Poster Internasional Bertajuk “Posthuman Exhibition 2025"

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Kemendag Grebek Gudang Berisi 1,6 Juta Produk Impor Ilegal China di Tangerang
Kemendag Grebek Gudang Berisi 1,6 Juta Produk Impor Ilegal China di Tangerang
15 Korban Banjir Bandang Pegunungan Arfak Ditemukan Meninggal, 4 Masih Hilang
15 Korban Banjir Bandang Pegunungan Arfak Ditemukan Meninggal, 4 Masih Hilang
pdip dedi mulyadi barak militer dedi mulyadi
Ngotot Lanjutkan Barak Militer, Dedi Mulyadi Libatkan 600 Psikolog!
KDM tanggapi Tempo
KDM Tanggapi Artikel Tempo 'Habis Mulyono Terbitlah Mulyadi' : Ada yang Perlu Dikoreksi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.