Putra Mahkota Keraton Surakarta Enggan Minta Maaf Terkait Pernyataan ‘Nyesel Gabung Republik’

Putra Mahkota Keraton Surakarta
(Instagram/ kgpaa.hamangkunegoro)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Terkait pernyataan di instastory miliknya, yang mengatakan ‘Nyesel Gabung Republik’, Putra Mahkota Keraton Kasunanan Surakarta, KGPAA Hamengkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram, tidak akan meminta maaf.

KGPAA Hamangkunegoro mengatakan keengganannya dalam meminta maaf tersebut disampaikan melalui akun instagram pribadinya @kgpaa_hamangkunegoro.

Ia mengaku, unggahan tersebut tidak lepas sebagai penyikapan atas perkembangan situasi terkini, salah satunya yaitu kasus PT Pertamina.

Kemudian, ia memberikan pernyataan tertulis, yang dibacakan oleh Pangageng Sasana Wilopo Keraton Kasunanan, KPH Dani Nur Adiningrat yang isinya tentang pernyataan secara tegas bahwa ia merasa bagian dari yang dikecewakan PT Pertamina.

“Khusus terkait pemberitaan mengenai kasus Pertamina, yang telah menimbulkan kekecewaan luas di masyarakat, termasuk bagi saya sebagai bagian dari generasi muda,” Ungkap KGPAA Hamangkunegoro, dikutip Kamis (6/3/2025).

Selanjutnya, menurut pria bernama asli KGPH Purbaya ini, pernyataannya itu bukan sebgai cerminan dari hilangnya semangat nasionalisme, patriotism, atau jiwa bela negara dari dirinya. Melainkan sebagai bentuk keritik terhadap pemerintah.

“Melainkan suatu bentuk kritik dan sindiran terhadap penyelenggara negara saat ini,” lugas Putra Pakubowono (PB) XIII tersebut.

BACA JUGA:

Konflik Keraton Surakarta Meluas ke Penetapan Putra Mahkota

Batik Larangan Keraton Yogyakarta Simbol Kekuasaan, Spiritualitas, dan Estetika

Ia juga menjelaskan bahwa, unggahan yang bersifat satire itu sebagai sikap kebatinan mendalam , mengingat fakta sejarah bahwa leluhurnya memiliki kontribusi yang besar dalam perjuangan kemerdekaan dan berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Diantaranya PB VI dan PB X yang sudah diakui sebagai pahlawan nasional, dan PB XII yang sukarela menggabungkan negeri yang berdaulat dalam NKRI, bahkan menyerahkan harta benda dan kekuasaannya demi tegaknya NKRI yang pada saat itu masih tahap awal pembangunan,” ujarnya.

KGPAA Hamangkunegoro menegaskan meskipun ia memiliki kedekatan dengan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka, bukan berarti ia tidak berani melakukan kritik.

 

 

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pesta di sel tahanan
Narapida Gelar Pesta Narkoba Hingga Miras di Sel Tahanan, Kok Bisa?
Euis Ida Wartiah dan Komisi III Kunjungi P3D Kabupaten Bandung Barat
Euis Ida Wartiah dan Komisi III Kunjungi P3D Kabupaten Bandung Barat
ratusan siswa smp tidak bisa baca
Ratusan Siswa SMP Buleleng Tidak Bisa Baca, Pemkab Cari Solusi!
fetty anggraenidini
Bersama Nisya Ahmad, Fetty Anggraenidini Hadiri Halal Bihalal di Gedung DPRD Jawa Barat
Spekulan Mengintai, BPKN: Masyarakat Diminta Berhati-hati Lakukan Investasi Emas
Spekulan Mengintai, BPKN: Masyarakat Diminta Berhati-hati Lakukan Investasi Emas
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Barcelona Selain Yalla Shoot

2

Viral Video Oknum Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien Saat USG, Polisi Lakukan Penyelidikan

3

Ulah Komeng Bikin Rapat Paripurna DPD RI Riuh

4

Bawa Indonesia U-17 ke Piala Dunia, Nazriel Alvaro Punya Kans Besar Promosi ke Skuat Senior Persib

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal Selain Yalla Shoot
Inter Milan
Link Live Streaming Inter Milan vs Bayern Munchen Selain Yalla Shoot
Gunung Dukono Meletus Kembali, Lontarkan Abu 900 Meter dari Puncak
Gunung Dukono Meletus Kembali, Lontarkan Abu Vulkanik 900 Meter dari Puncak
fabio-di-giannantonio-gresini-
Fabio Di Giannantonio Klarifikasi Insiden Tabrakan dengan Jorge Martin di MotoGP Qatar

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.