BANDUNG, TEOPONGMEDIA.ID – Kekalahan Persib Bandung atas Dewa United meninggalkan perilaku memalukan dari sekelompok penonton. Perilaku tersebut berupa aksi rasis kepada pemain Dewa United di akhir pertandingan.
Sporting Director PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Adhitia Putra Herawan menyesalkan adanya aksi rasis yang dilakukan oleh oknum suporter kepada salah seorang pemain Dewa United.
“Kami sangat menyayangkan insiden ini. Sepak bola adalah olahraga yang menjunjung tinggi sportivitas, saling menghormati, dan menghargai semua pihak, baik pemain maupun suporter,” terang Adhitia.
BACA JUGA: Ini Alasan Gervane Kastaneer Pilih Nomor Punggung 8 Bersama Persib
Menurut Adhitia, aksi rasis di dalam sepakbola tidak bisa dibenarkan. Pasalnya sepakbola merupakan alat pemersatu semua pihak. Seharusnya semua pihak bisa menjaga kondusifitas pertandingan menjadi lebih positif.
“Kami berharap kejadian serupa tidak akan pernah terjadi lagi di masa depan. Semua elemen harus bekerja sama menciptakan atmosfer sepak bola yang positif dan penuh rasa persaudaraan, dan kami yakin Bobotoh itu santun, sopan, sehingga ke depannya dapat membuktikan untuk lebih baik lagi.” tegas Adhitia.
Selain itu pihaknya akan terus menjaga komitmen untuk terus mendukung terciptanya lingkungan sepak bola yang inklusif, profesional, dan bebas dari segala bentuk diskriminasi.
Selain itu, Persib juga akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan tindakan pencegahan agar hal ini tidak terulang. Sehingga Bandung menjadi tempat yang aman untuk semua kalangan.
“Kami mengajak seluruh Bobotoh untuk menjadi contoh suporter yang baik, mendukung dengan semangat tanpa melanggar nilai-nilai sportivitas. Mari kita jadikan sepak bola sebagai sarana persatuan dan kebanggaan bersama,” tutupnya.
(RF/Budis)