PSI Masih dalam Bayangan Partai Gurem

Penulis: Aak

Partai Gurem PSI
Deklrasi dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dikabarkan akan digelar pada hari Senin (23/10/2023). PSI disebut bakal mendukung Prabowo Subianto.(Foto: Kabar24).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masih ‘deg deg plas’ melihat laju perolehan suara hasil Pemilu 2024. Berhasilkah PSI duduk di  kursi empuk Parlemen, ataukah mentok sebagai partai gurem.

Sampai sejauh ini, perolehan suara PSI yang dinakhodai Kaesang Pangarep sang putra Presiden, belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan hasil dari Pemilu 2024.

Untuk memperoleh kursi di DPR RI, setiap partai politik harus mampu mendulang suara minimal 4 persen sebagai ambang batas parlemen (parliamentary threshold).

Kendati demikian, Direktur Eksekutif Data Riset Analitika Nana Kardina menilai bahwa PSI masih berpeluang menembus parliamentary threshold.

Berdasarkan data yang dipegangnya, Nana menyebutkan bahwa sejak dua pekan menjelang pencoblosan, elektabilitas PSI ini sudah memenuhi 4 persen suara.

“Survei Data Riset Analitika pada 2-3 minggu menjelang pencoblosan mencatat elektabilitas PSI berada di atas ambang batas empat persen,” kata Nana, seperti dilansir Antara, Minggu (25/2/2024).

Dijelaskan, merujuk pada hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei, PSI telah memperoleh 2,62 hingga 2,90 persen suara, yang mendekati 3 persen.

“Jika kita melihat data Sirekap KPU per 23 Februari 2024, data perolehan suara yang masuk dari seluruh TPS di Indonesia baru mencapai 62,09 persen, sehingga masih ada kemungkinan suara dari kantung-kantung pemilih PSI yang belum terhimpun,” urai Nana.

BACA JUGA: PSI Temukan Kesalahan Proses Pencatatan Suara

Parpol yang Berhasil Melenggang ke Senayan 

Merujuk pada data real count KPU RI, sebanyak 9 parpol dapat dipastikan lolos ke Senayan karena telah berhasil meraup suara di atas ambang batas 4 persen.

Sampai Kamis (22/2/2024) pukul 23.00, data real count Sirekap KPU menunjukkan, dari 24 partai politik yang terdiri dari 18 parpol nasional dan 6 parpol lokal, hanya 9 partai saja yang telah berhasil mencapai ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Kesembilan parpol tersebut di antaranya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra),  di posisi kedua dan ketiga.

Adapun, perolehan suara sementara PSI berdasarkan real count KPU, PSI baru memperoleh 2,54 persen suara, yang masih jauh dari ambang batas parlemen 4 persen.

Senasib dengan PSI, delapan partai lainnya yang terancam tidak lolos di antaranya Partai Perindo, Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Buruh, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Kebangkitan Nusantara.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dapat bernafas lega karena data Sirekap KPU per Kamis (22/2) pukul 14.00 WIB menunjukkan, dari 61,36 persen data suara yang masuk, PPP berhasil mendulang 2.807.799 suara atau 4,05 persen suara.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.