Profil Andi Amran Sulaiman: Dari Bisnis Racun Tikus sampai Kursi Menteri Pertanian

Penulis: Aak

Profil Andi Amran Sulaiman
Andi Amran Sulaiman dilantik sebagai Menteri Pertanian oleh Presiden Joko Widodo (Foto: laman Presiden RI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Simak profil Andi Amran Sulaiman yang diangkat kembali oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Menteri Pertanian.

Dilantik pada Rabu 25 Oktober 2023, Andi Amran Sulaiman mengisi kekosongan kursi menteri pertanian pasca Syahrul Yasin Limpo terjerat kasus dugaan korupsi yang diusut oleh KPK.

Dengan demikian jabatan Menteri Pertanian kali ini merupakan yang kedua kali bagi Amran Sulaiman, setelah sebelumnya pernah menduduki jabatan serupa pada masa pemerintahan Jokowi-JK 2014-2019.

Di samping jabatan menteri, Andi Amran Sulaiman juga merupakan bos holding perusahaan Tiran Group yang bergerak di berbagai bidang bisnis.

Tiran Group merupakan holding perusahaan yang bergerak di bidang Industri Pertambangan, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kelautan.

Profil Andi Amran Sulaiman

Andi Amran Sulaiman bukanlah lahir dari keluarga pejabat atau pengusaha. Ia hidup di lingkungan keluarga biasa.

Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., demikian nama dan gelar lengkapnya, adalah putera asli Bone, Sulawesi Selatan pada 27 April 1968 (55 tahun).

Ia lahir dan besar di sebuah dusun terpencil di Bone, yang telah merasakan getirnya kehidupan di bawah garis kemiskinan.

Mengutip rakyatsulsel.fajar.co, dijelaskan bahwa Andi Amran dalam proses kehidupannya tak pernah menyerah untuk keluar dari keterpurukan ekonomi.

BACA JUGA: Janji Pertama yang Diucapkan Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian

Iapun bertekad untuk bekerja ekstra keras selama 7×24 jam. Tak ada kata menyerah dalam dirinya, selalu bersungguh-sungguh, memeras keringat sampai air mata.

Amran merupakan anak ketiga dari 12 bersaudara, di mana sang ayahanda adalah seorang veteran yang bernama Andi B. Sulaiman Dahlan Petta Linta.

Demi memenuhi iuran SPP sekolah, di masa kanak-kanak, Amran harus bekerja menjadi pemecah batu, penggali sumur, buruh tani, penjual ikan, penjual ubi, serta menggembala sapi.

Tekadnya yang kuat, Amran lulus ujian masuk perguruan tinggi negeri. Ia memilih bidang yang diminatinya di Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.

Kondisi ekonomi keluarganya yang pas-pasan, membuat Amran ragu untuk melanjutkan pendidikan tingginya.

Iapun memilih tinggal di pondokan sekitar kampus Unhas yang kondisinya sangat memprihatinkan. Amran rela makan hanya sekali dalam sehari demi menghemat uang kiriman dari kampung.

Namun dengan tekad yang kuat, Amran pun akhirnya berhasil menamatkan kuliahnya hingga Lulus.

Selepas kuliah, ia bekerja sebagai buruh pabrik gula di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIV dengan honornya Rp150 ribu per bulan. Namun pekerjaan itu hanya tiga tahun ia lakoni.

Dalam kondisi itulah naluri bisnisnya muncul dan memutuskan untuk berhenti menjadi pegawai di pabrik gula tersebut.

Hama Tikus

Suatu ketika hama tikus menyerang lahan-lahan pertanian di Indonesia. Para petani pun kerepotan menghadapi hama hewan pengerat tersebut dan berujung kerugian.

Dari kasus inilah inspirasi usaha dalam diri Amran muncul. Terpikir olehnya untuk membuat formula racun tikus.

Dengan berbekal pengetahuan seadanya, Amran pun melakukan penelitian sampai menemukan formula racun tikus yang tepat.

Ketika produk racun tikusnya mulai merambah pasar, tak berasa sudah digunakan oleh 2,5 juta petani di Indonesia, bahkan diekspor ke Jepang, Malaysia, Vietnam, Thailand, dan beberapa negara lain.

Uniknya, dalam membangun bisnis racun tikus itu, Amran hanya bermodalkan investasi Rp500 ribu, yang itupun bersumber dari pinjaman bank.

Namun satu hal yang membuat bisnisnya berkemang adalah tekad kuatnya yang telah tertanam sejak Amran belia, yakni kerja keras pantang menyerah.

Bisnis racun pembasmi tikusnya semakin berkembang hingga menghasilkan omset triliunan dalam kurun waktu tujuh tahun.

Tiran Group

Setelah memiliki modal dan pengalaman, Amran semakin bersemangat untuk mengembangkan bisnisnya dengan induk perusahaan yang ia namai Tiran Group.

Tiran Group membawahi puluhan anak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari industri, pertambangan, perkebunan, peternakan, energi, hingga distributor.

Ternyata jejak rekam Amran diamati oleh pemerintah pusat, hingga ia dipercaya oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menteri Pertanian di Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla periode 2014-2019.

Kemudian Preseiden Jokowi menunjukknya kembali menjadi Menteri Pertanian di masa akhir periode Jokowi-Ma’ruf Amin 2019-2024.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

5

Respons Beckham Usai Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia Mendapat Apresiasi Tinggi 
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.