Kejar Elektrifikasi 100 Persen, Presiden Prabowo Resmikan PLTA Jatigede dan Puluhan Pembangkit Lainnya

PLTA Jatigede
Peresmian 26 pembangkit listrik berbasis gas dan energi baru terbarukan (EBT) serta 11 transmisi dan Gardu Induk di 18 provinsi yang diselenggarakan di PLTA Jatigede, Sumedang. (Instagram Bahlil Lahadalia)

Bagikan

SUMEDANG, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan PLTA Jatigede termasuk 25 pembangkit listrik berbasis gas dan energi baru terbarukan (EBT) serta 11 transmisi dan Gardu Induk di 18 provinsi. Prosesi peresmian dipusatkan di  PLTA Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin (20/1/2025).

Dalam lima tahun ke depan, Presiden Prabowo menargetkan pasokan listrik ke seluruh wilayah Indonesia, yang merupakan bagian dari program elektrifikasi 100 persen.

Prabowo menerima laporan dari jajarannya kemungkinan butuh suntikan anggaran sebesar Rp48 triliun untuk mewujudkan elektrifikasi 100 persen tersebut.

“Ada berapa ribu dusun yang belum sampai listrik, dan dilaporkan kita butuh Rp48 T, dibagi 5 berapa itu? (Sekitar) Rp9 T. Rasa-rasanya 5 tahun kita bisa selesaikan itu,” kata Presiden Prabowo, mengutip Antara, Senin (20/1/2025).

Prabowo mengatakan, saat ini masih ada penduduk Indonesia yang belum bisa menikmati listrik. Ia berjanji akan memenuhinya dalam lima tahun yang akan datang.

“Saya kira sangat mampu kita. Kita sangat optimis melihat perkembangan ini,” tegas Prabowo.

Ia mengaku yakin Indonesia merupakan salah satu negara yang konsisten dalam beralih dari energi fosil menuju energi baru dan terbarukan.

“Kita tidak banyak bicara, tetapi kita lakukan kegiatan-kegiatan yang riil, dan ini yang nanti akan menghemat juga impor energi. Ujungnya, kita harus swasembada energi,” sambung Presiden.

BACA JUGA: Diresmikan Presiden Prabowo, Berapa Kapasitas PLTA Jatigede?

Di tempat yang sama, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan, 26 pembangkit listrik tersebut menghasilkan total 3,2 GW energi, dengan 89 persen di antaranya menggunakan energi bersih.

“Proyek ini menjadi yang terbesar di dunia dalam rangka mencapai transisi energi yang lebih berkelanjutan untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil,” kata Bahlil melalui Instagram pribadinya, @bahlillahadalia, Senin (20/1).

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
maka cavalry (2)
Beli Maka Cavalr Secara Kredit, Cicilan Ringan? Simak Simulasinya
Deddy Corbuzier
Deddy Corbuzier Pertanyaan "Keperawanan" Kembali Jadi Sorotan
pagar laut-1
Menteri Kelautan dan Perikanan Perintahkan Pagar Laut Dibongkar 2 x 24 Jam
DPR Mendikti Satryo
Kelakuan Mendikti Satryo Soemitro Bikin Pusing DPR, Komisi X Diminta Turun Tangan!
Banjir Dahsyat Terjang Bandar Lampung, Seret Rumah Warga dan Timbulkan Kerusakan Parah
Banjir Dahsyat Terjang Bandar Lampung, Seret Rumah Warga dan Timbulkan Kerusakan Parah
Berita Lainnya

1

Presiden Prabowo Resmikan PLTA Jatigede, Besok 20 Januari 2025!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Perbedaan RAM Laptop dan Komputer: Apa yang Harus Anda Ketahui

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
sekolah tak ada guru Nias
Guru di Nias Rela Susuri 13 Sungai Meski Kesejahteraan Bias
Pendaftaran Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028
Resmi Dibuka, Pendaftaran Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028
Profil Menteri Saintek Dikti Satryo - karangan bunga- X Buya Eson
Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Kontroversial yang Didemo 235 Pegawai Kemendikti Saintek
DPKP Kota Bandung Akui Keterlambatan Tata Ulang Taman Ciujung
DPKP Kota Bandung Akui Keterlambatan Tata Ulang Taman Ciujung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.