Prabowo Diminta Jokowi Jadi Koordinator Hadapi Segala Kemungkinan

Penulis: Budi

[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan Presiden Jokowi meminta dirinya menjadi koordinator dalam menghadapi segala kemungkinan di Indonesia.

“Tadi Presiden menggambarkan situasi dunia yang penuh ketidakpastian, juga kita harus siap menghadapi segala kemungkinan,” kata Prabowo usai mendampingi Jokowi dalam pembukaan Rapat Pimpinan Kemhan 2023 kepada awak media di Aula Bhinneka Tunggal Ika, Kemhan, Jakarta, Rabu (18/1/2023).

Dalam kesempatan yang sama, lanjut Menhan, Presiden juga menyampaikan bahwa di tengah ketidakpastian tersebut Indonesia mendapat pengakuan dari dunia tentang berbagai prestasi baik di bidang ekonomi maupun penanganan pandemi COVID-19.

Prestasi-prestasi tersebut menjadi kekuatan tersendiri bagi Indonesia dalam mengantisipasi ketidakpastian yang masih membayangi situasi global.

Kendati demikian, Presiden mengingatkan bahwa Indonesia harus tetap waspada dan menginstruksikan Kemhan untuk menjadi koordinator dalam mengantisipasi segala kemungkinan yang dihadapi.

“Itu instruksi beliau, harus waspada. Untuk itu kita harus kerja sinergis, bekerja sama semua unsur, dan beliau minta Kementerian Pertahanan untuk menjadi semacam koordinator supaya Indonesia selalu antisipasi dan tidak terdadak oleh segala kemungkinan,” kata Prabowo.

BACA JUGA: Prabowo Beberkan Rapim Kemenhan kepada Jokowi

Sementara itu, Menhan menjelaskan bahwa Rapim Kemhan 2023 digelar dengan agenda utama menyampaikan doktrin-doktrin dokumen strategis kebijakan umum pertahanan negara, strategi negara, dan pembangunan kekuatan.

“Ini kita sebagai perumus, kita rumuskan, kita serahkan kepada Panglima TNI, ke semua Kepala Staf (TNI AD, AL, AU), mereka yang akan implementasi. Makanya kita kumpulkan di sini, kita sampaikan ke mereka dan mereka nanti kaji, dan mereka akan laksanakan ke dalam. Jadi ini proses yang cukup lama,” ujar Prabowo.

Selepas memberi arahan dalam pembukaan Rapim Kemhan 2023, Presiden Jokowi juga sempat meresmikan penamaan “Maung” untuk kendaraan taktis produksi dalam negeri di pelataran kompleks Kantor Kemhan.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.