BANDUNG,TM.ID: Rangkaian pekan kedua turnamen PUBG Mobile terbesar di Asia Tenggara, PMSL SEA 2024 Spring, telah berakhir pada Minggu (3/3).
Pekan ini menandai prestasi luar biasa tim-tim asal Indonesia yang berhasil meraih tempat di Super Sunday, menambah nilai akumulasi poin mereka sepanjang babak grup. Meskipun ada tim yang tampil optimal, ada pula yang masih terjebak di papan bawah.
Berikut urutan tim Indonesia dari performa terbaik hingga terburuk di pekan kedua PMSL SEA 2024:
1. BOOM Esports
BOOM Esports menempati posisi teratas sebagai tim Indonesia terbaik di pekan kedua. Mereka berhasil melanjutkan konsistensi dari pekan pertama dan langsung lolos ke Super Sunday tanpa melalui babak last chance.
Penampilan impresif mereka di Super Sunday dengan menempati posisi keempat selama dua pekan berturut-turut menegaskan dominasi mereka.
2. Alter Ego Ares
Setelah penampilan mengecewakan di pekan pertama, Alter Ego Ares bangkit di pekan kedua. Meskipun harus melalui babak last chance, mereka mampu tampil kuat di Super Sunday dengan menempati posisi ketiga secara keseluruhan.
3. Talon Esports
Talon Esports, satu-satunya tim Indonesia yang gagal lolos ke Super Sunday di pekan pertama, menunjukkan peningkatan yang signifikan di pekan kedua.
Mereka berhasil mendapatkan tiket ke Super Sunday dan menempati posisi kelima, memberikan kontribusi yang berharga bagi akumulasi poin mereka.
4. Pigmy Team
Meskipun menjadi tim Indonesia dengan torehan poin terbanyak di pekan pertama, Pigmy Team mengalami penurunan performa di pekan kedua. Mereka hanya mampu mengumpulkan poin yang cukup rendah dan tertahan di posisi ketujuh.
5. RRQ Ryu
RRQ Ryu, yang tampil luar biasa di pekan pertama, mengalami penurunan performa di pekan kedua. Meskipun masih aman untuk lolos ke grand finals, mereka harus waspada terhadap kemungkinan penurunan performa lebih lanjut.
6. Bigetron RA
Bigetron RA, yang sangat dinantikan penampilannya dengan kembalinya duo Zuxxy dan Luxxy, masih belum mampu menunjukkan performa terbaik mereka di pekan kedua. Mereka tertahan di papan tengah dengan akumulasi poin yang rendah.
7. VOIN Esports
Penurunan performa terparah di pekan kedua dialami oleh VOIN Esports. Dari posisi delapan di pekan pertama, mereka hampir terdampar di dasar klasemen di pekan kedua, menunjukkan penampilan yang jauh dari harapan.
8. Morph GPX
Morph GPX menutup urutan sebagai tim Indonesia terburuk di pekan kedua. Dengan penampilan yang semakin memburuk, mereka berada di dasar klasemen tanpa mendapatkan satupun poin placement.
Baca Juga:RRQ Ryu Memuncaki Klasemen Hari Pertama PMSL SEA
Pekan terakhir akan menjadi pertaruhan bagi semua tim, termasuk untuk melihat apakah ada pergeseran dalam posisi klasemen dan siapa yang akan melaju ke grand finals.
(Mahendra/Aak)