BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Persib Bandung akhirnya merilis penemuan fakta atas dugaan intimidasi yang dilakukan pemain dan ofisial tim kepada Bobotoh pada pertandingan kontra Port FC dalam lanjutan Grup F AFC Champions League 2024 pada Kamis, 19 September 2024 di Stadion si Jalak Harupat (SJH), Kab. Bandung.
Persib Bandung menyampaikan 8 poin atas penemuan data di lapangan, terutama insiden di tribun barat VIP Stadion SJH. Persib Bandung menyebutkan, insiden ini dipicu atas adanya tindakan provokasi berupa teriakan bernada kebencian.
Persib mengaku dalam hal ini langsung bertindak agar bentuk provokasi tersebut tidak meluas. Sehingga pihak keamanan langsung mengamankan korban, karena dikhawatirkan dapat memberi efek berkepanjangan dan menjadi penyebab kerusuhan.
Namun untuk kasus dugaan intimidasi di ruang ganti dan pelecehan verbal, Persib masih mendalaminya. Demi mendapat hasil objektif, maka Persib memerlukan waktu hingga tanggal 27 September 2024. Persib juga tak segan akan menindak tegas, apabila pelaku terbukti bersalah.
Hasil Sementara Fact-Finding Insiden Pasca Pertandingan Persib vs Port FC
- Insiden terjadi setelah adanya tindakan provokasi teriakan kasar, kebencian, dan hinaan dari oknum suporter di tribun VIP yang ditujukan kepada beberapa pemain Persib yang hendak masuk ke area tunnel setelah pertandingan melawan Port FC selesai.
- Provokasi oknum suporter tersebut sempat mengakibatkan terjadinya situasi kurang kondusif di area balkon tribun VIP dengan suporter lain yang tidak melakukan provokasi kepada pemain Persib.
- Untuk menghindari gesekan antar suporter di tribun semakin meluas, oknum suporter yang melakukan provokasi tersebut diamankan pihak keamanan dan dibawa ke area tunnel. Sebelumnya steward pun sudah mendokumentasikan tiket dan KTP oknum suporter tersebut sebagai pegangan data.
- Persib tidak dapat mentolerir tindakan provokasi yang dilakukan oleh oknum suporter tersebut, karena berpotensi mengakibatkan kericuhan di area tribun dan mengganggu keamanan suporter lain yang hadir di stadion, khususnya keluarga, perempuan, dan anak-anak.
- Terkait dengan dugaan intimidasi atau kekerasan yang terjadi pasca pertandingan dan dugaan terjadinya pelecehan verbal kepada Bobotoh perempuan, saat ini tim fact-finding Persib masih melakukan pendalaman antara lain pengumpulan data, bukti, klarifikasi dengan para saksi, dan pihak yang diduga terlibat.
- Untuk memastikan hasil yang objektif dan sesuai dengan fakta yang terjadi, proses investigasi membutuhkan waktu karena melibatkan banyak pihak. Perkembangan proses investigasi akan kami sampaikan kembali selambat-lambatnya pada tanggal 27 September 2024 mendatang.
- Persib berkomitmen untuk menindak tegas pihak-pihak yang terbukti bersalah.
- Merupakan komitmen Persib untuk selalu patuh terhadap regulasi serta memastikan keselamatan, keamanan, kenyamanan Bobotoh, pemain, official dan seluruh perangkat pertandingan, karena sepakbola memiliki nilai universal untuk dinikmati oleh semua kalangan.
(RF/Usk)