BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penikaman massal terjadi di Southport, Inggris, mengguncang publik pada Senin (29/7/2024). Kejadian tersebut terjadi di kelas tari bertema Taylor Swift.
Penikaman awalnya dilaporkan menewaskan dua anak dan melukai 11 orang lainnya, termasuk anak lima tahun dalam kondisi kritis. Setelah itu, salah satu anak korban terluka dikonfirmasi meninggal dunia pada Selasa (30/7/2024).
Melansir AFP, gadis berusia 9 tahun itu meninggal akibat luka yang diderita dalam serangan pisau pada Senin. Kepolisian Merseyside juga mengonfirmasi dua korban tewas sebelumnya adalah gadis berusia enam dan tujuh tahun.
Seorang pria berusia 17 tahun ditangkap karena dicurigai melakukan penikaman dan percobaan pembunuhan di Southport, dekat Liverpool di barat laut Inggris.
Kepala Kepolisian Merseyside, Serena Kennedy, mengatakan serangan tersebut tidak dianggap sebagai serangan teror. Karena motivasi penyerang belum jelas. Semua korban yang terluka mengalami luka tusuk.
Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mengatakan pada media bahwa kejadian penikaman itu benar-benar mengerikan dan seluruh negeri sangat terkejut.
Ucapan Belasungkawa
Kennedy menjelaskan, polisi mendapat panggilan ke sebuah properti yang sedang menyelenggarakan kelas tari bertema Taylor Swift untuk anak-anak tak lama sebelum tengah hari.
“Petugas terkejut saat mendapati banyak orang, yang sebagian besar adalah anak-anak, telah menjadi sasaran serangan ganas,” katanya.
Tersangka tampak masuk dari jalan dan mulai menyerang anak-anak, sementara orang dewasa di dalam ruangan mencoba melindungi mereka. Petugas bersenjata tiba dan menahan tersangka serta menyita sebilah pisau.
Raja Charles III menyampaikan belasungkawa yang paling tulus, doa, dan simpati terdalam. Dia menyebut insiden itu “benar-benar mengerikan”.
“Sebagai orang tua, kami tidak dapat membayangkan apa yang dialami oleh keluarga, teman, dan orang yang dicintai dari mereka yang terbunuh dan terluka di Southport hari ini,” tulis Pangeran William dan istrinya Katherine di Media sosial X.
BACA JUGA: Billy Corgan Membela Album Terbaru Taylor Swift yang Berdurasi 2 jam
North West Ambulance Service (NWAS) mengatakan, mereka merawat 11 korban dengan luka tusuk di tempat kejadian, yang kemudian dibawa dengan ambulans dan helikopter ke Rumah Sakit Anak Alder Hey dan rumah sakit lain di daerah tersebut.
Polisi memastikan, tersangka telah ditahan dan penyelidikan sedang berlangsung untuk menentukan motif dari insiden tragis ini.
(Kaje/Budis)